Peduli Kampung Lawas Surabaya, Eri Cahyadi Dapat Dukungan Komunitas Sejarah Bubutan Heritage
"Hal-hal bersejarah ini sangat penting, mengingat akar Surabaya selalu merujuk pada nilai keberanian, rela berkorban, kepahlawanan, dan nilai-nilai kebaikan. Sehingga ke depannya, saya akan memaksimalkan dan memperbanyak heritage untuk jadi destinasi wisata di Surabaya," imbuhnya.
Sementara itu, Ketua PKK RW 06 Bubutan Rini Sutrisno menyatakan, Eri sudah terbukti peduli dengan sejarah Surabaya, bahkan berhasil membangun salah satunya Museum Pendidikan Surabaya.
Kampung-kampung lawas Surabaya pun tak luput dari perhatian Eri.
"Mas Eri merupakan salah satu sosok yang paham Kota Surabaya, terutama kampung-kampung lawasnya. Mas Eri ini arek Suroboyo asli, sedari kecil tak pernah ke mana-mana, tetap di Surabaya. Mas Eri tak akan melupakan kampung-kampung lawas di Surabaya, karena ini merupakan salah satu tempat bersejarah yang harus dilestarikan," ujar Rini.
Senada dengan Rini, Ketua RT 03 RW 06 Kelurahan Bubutan Suyatno atau lebih akrab disapa Cak Oon menyatakan Eri sangat meneladani semangat pejuang.
"Beliau berjuang meneruskan perjuangan Bu Risma, emake arek-arek Suroboyo yang selama ini peduli tentang haritage. Mudah-mudahan semangat Bu Risma dan Mas Eri dapat menjadi inspirasi dan contoh bagi pemimpin di Indonesia bahkan seluruh dunia," ujar Cak Oon. (*/adk/jpnn)
Eri Cahyadi pengin terus memunculkan kampung-kampung lawas di Kota Surabaya untuk memperbanyak tujuan wisata.
Redaktur & Reporter : Adek
- Wako Eri Cahyadi Beri Nama Eka Candrarini untuk Rumah Sakit Surabaya Timur, Ini Maknanya
- Waka MPR Dorong Pemanfaatan Medsos untuk Bangun Ketertarikan Masyarakat Terhadap Museum
- Mbak Rerie Sebut Pemanfaatan Medsos Penting untuk Tingkatankan Daya Tarik Museum
- Keberatan dengan Putusan BANI Soal Museum di TMII, OC Kaligis: Kami Gugat dan Lawan
- Heru B. Wasesa dan Tim Gali Fakta Sejarah Nusantara dari Perspektif Eropa
- PDIP Ajak Masyarakat Pilih Pemimpin yang Bawa Jatim dan Surabaya Lebih Maju