Pegang Granat untuk Bergaya, Beginilah Akibatnya
Rabu, 29 November 2017 – 17:57 WIB

Alexander 'Sasha' Chechik memegang granat tangan dengan pin yang sudah dilepas. Foto: east2west news
Polisi meyakini Sasha menduga granat tak akan meledak sepanjang dia tak melemparkannya. Namun, polisi tak mendiamkan kasus itu karena ada kecurigaan soal kepemilikan senjata dan amunisi ilegal.(ara/jpnn)
Maksud hati mau bergaya dengan berpose memegang granat tangan, tapi ujungnya malah petaka dan badan hancur akibat ledakan.
Redaktur & Reporter : Antoni
BERITA TERKAIT
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Kaya Gila
- Polisi Kejar 8 Perampok WN Ukraina di Bali, Kerugian Capai Rp3,4 M
- WNA Rusia Merampok Rp 3,4 Miliar Milik Bule Ukraina di Bali
- Ukraina Tunjukkan Komitmen Transparansi dan Akuntabilitas di Tengah Invasi Rusia
- Trump Sesumbar Bakal Membereskan Perang di Ukraina, Menlu Amerika: Ini Sulit