Pegawai Pemprov DKI Korup? Laporkan Lewat Qlue!
jpnn.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno meminta masyarakat untuk proaktif melaporkan anak buahnya di Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI yang berlaku korup. Laporan bisa dilakukan melalui aplikasi Qlue.
"Bukan hanya dari segi pelayanan publik tapi juga misalnya ada dugaan korup. Ada dugaan penyelewengan di wilayah maupun SKPD (satuan kerja perangkat daerah, red) itu bisa dilaporkan di sini (Qlue, red) dan terpantau secara transparan dan terintegrasi," kata Sandi di Balai Kota DKI, Kamis (15/2).
Sandi mengaku ingin mewujudkan pemerintahan yang bersih dan transparan. Namun, dia meminta masyarakat turut serta dalam mewujudkannya.
Melalui aplikasi itu, Sandi berharap masyarakat bertindak aktif melaporkan segala permasalahan yang ada di ibu kota, termasuk bila menemukan praktik dugaan korupsi yang dilakukan anak buahnya. Nantinya, laporan yang masuk akan ditampung di Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik (Kominfotik) DKI.
“Jujur saja karena ini gubernur dan wagub zaman now, agak turun laporan melalui Qlue. Itu harus diakui," kata Sandi.
Sekadar informasi, Qlue adalah aplikasi yang dapat digunakan warga untuk melaporkan peristiwa yang terjadi di Jakarta, seperti banjir, tindak kriminal, kebakaran, dan lain sebagainya. Melalui aplikasi ini, laporan atau keluhan warga akan direspons oleh Pemprov DKI Jakarta untuk ditindaklanjuti.
Qlue merupakan bagian dari program Jakarta Smart City yang diluncurkan Basuki Tjahaja Purnama pada 15 Desember 2015. (tan/jpnn)
Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno meminta masyarakat untuk proaktif melaporkan anak buahnya di Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI yang berlaku korup.
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
- Suparta Divonis 8 Tahun Penjara dan Ganti Rugi Rp 4,5 Triliun, Pengacara Bilang Begini
- Sikap Tegas MUI terhadap Langkah-Langkah Presiden Prabowo
- Dilaporkan Eks Staf Ahli DPD ke KPK, Senator Rafiq Al Amri: Apa-apaan ini?
- Eks Staf Ahli DPD Laporkan Senator ke KPK
- PB SEMMI Demo di Depan KPK, Desak Tangkap Harun Masiku
- Kantor Dinas Kebudayaan DKI Digeledah Kejaksaan, Ada Kasus Apa?