Pejabat Australia Ini Usulkan Boleh Konsumsi Narkoba Untuk Pribadi

"Saya kira ini adalah hal yang bagus," katanya.
"Jumlah pengguna relatif sama banyaknya, namun lebih banyak orang menjalani perawatan. Jadi pada akhirnya mereka menjalani perawatan dan bukannya pemenjaraan. Menurut saya itu hal yang bagus."
Asosiasi Medis Australia cabang Northern Territory mengatakan pemerintah setempat sebelumnya tidak lagi membiayai program rehabilitasi narkoba dan peradilan. Ditambahkan bahwa program dekriminalisasi "harus dilakukan ekstra hati-hati, dengan pendanaan yang besar bagi rehab dan juga kesehatan mental."
Ketua Asosiasi Medis Robert Parker mengatakan yang mungkin terjadi adalah gangguan mental terkait dengan narkoba, sehingga harus juga direncanakan, serta juga akan memiliki dampak kesehatan bagi warga aborijin.
Sepertiga penduduk Northern Territory adalah warga aborijin.
"Melihat faktor kerentanan, ini mungkin akan memberikan dampak besar bagi kesehatan mental komunitas aborijin," kata Parker.
Dia mengatakan tingkat gangguan psikosis akibat narkoba di kalangan aborijin tiga kali lebih tinggi dibandingkan warga lainnya. Selain itu, sulit menjalankan program rehab yang efektif di daerah terpencil.
"Banyak warga aborijin yang tidak ikut dalam program rehabilitasi," katanya.
- Dunia Hari Ini: Vatikan Umumkan Tanggal Pemakaman Paus
- 'Nangis Senangis-nangisnya': Pengalaman Bernyanyi di Depan Paus Fransiskus
- Perjalanan Jorge Mario Bergoglio Menjadi Paus Fransiskus
- Paus Fransiskus, Pemimpin Gereja Katolik yang Reformis, Meninggal Dunia pada Usia 88 tahun
- Dunia Hari Ini: PM Australia Sebut Rencana Militer Rusia di Indonesia sebagai 'Propaganda'
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia