Pejabat Australia Tidak Boleh Memiliki Pin Perak Hadiah dari Presiden Jokowi, Kenapa Bisa?

Namun mereka adalah manusia biasa, sekaligus pelayan masyarakat.
Daftar tersebut menunjukkan 10 kotak cokelat dan satu botol anggur (sebotol Robert Oatley Cabernet Sauvignon seharga $39) diberikan kepada staf Departemen Keuangan yang tidak disebutkan namanya.
Semua barang ini disimpan oleh orang yang menerima hadiah.
Konflik kepentingan?
Minggu lalu kantor Treasury dihantam dengan rentetan pertanyaan tentang penggunaan jasa perusahaan konsultan PwC yang kini jadi sorotan.
Seorang mantan mitra PwC, Peter-John Collins diselidiki dalam tindakan pidana setelah Dewan Praktisi Pajak mendiskualifikasinya karena diduga menyalahgunakan informasi rahasia tentang rencana pajak pemerintah untuk membantu perusahaan multinasional.
Dari dokumen yang mendaftar hadiah-hadiah yang diterima terkuak jika ada salah pertimbangan dalam menilai hadiah yang diterima sehingga ada kemungkinan memiliki konflik kepentingan.
Diproduksi oleh Farid Ibrahim dari artikel ABC News yang selengkapnya dapat dibaca di sini.
Pejabat dan karyawan departemen Treasury atau Perbendaharaan Negara di Australia wajib melaporkan hadiah-hadiah yang mereka terima
Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia
- Dunia Hari Ini: Katy Perry Ikut Misi Luar Angkasa yang Semua Awaknya Perempuan
- Dunia Hari Ini: Demi Bunuh Trump, Remaja di Amerika Habisi Kedua Orang Tuanya