Pejabat Australia Tidak Boleh Memiliki Pin Perak Hadiah dari Presiden Jokowi, Kenapa Bisa?
Namun mereka adalah manusia biasa, sekaligus pelayan masyarakat.
Daftar tersebut menunjukkan 10 kotak cokelat dan satu botol anggur (sebotol Robert Oatley Cabernet Sauvignon seharga $39) diberikan kepada staf Departemen Keuangan yang tidak disebutkan namanya.
Semua barang ini disimpan oleh orang yang menerima hadiah.
Konflik kepentingan?
Minggu lalu kantor Treasury dihantam dengan rentetan pertanyaan tentang penggunaan jasa perusahaan konsultan PwC yang kini jadi sorotan.
Seorang mantan mitra PwC, Peter-John Collins diselidiki dalam tindakan pidana setelah Dewan Praktisi Pajak mendiskualifikasinya karena diduga menyalahgunakan informasi rahasia tentang rencana pajak pemerintah untuk membantu perusahaan multinasional.
Dari dokumen yang mendaftar hadiah-hadiah yang diterima terkuak jika ada salah pertimbangan dalam menilai hadiah yang diterima sehingga ada kemungkinan memiliki konflik kepentingan.
Diproduksi oleh Farid Ibrahim dari artikel ABC News yang selengkapnya dapat dibaca di sini.
Pejabat dan karyawan departemen Treasury atau Perbendaharaan Negara di Australia wajib melaporkan hadiah-hadiah yang mereka terima
Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan
- Dunia Hari Ini: Konvoi Truk Bantuan Untuk Gaza Dijarah Kelompok Bersenjata
- Dunia Hari Ini: Rencana Airbnb Menggelar Pertarungan Gladiator di Roma Dikecam