Pejabat Dicueki, Senangi Selebriti
Kamis, 02 April 2009 – 09:00 WIB
JAKARTA - Pejabat pemerintahan, mulai presiden sampai wali kota, sudah mengunjungi lokasi bencana Situ Gintung di Cirendeu, Tangerang Selatan. Bahkan, Wakil Presiden Jusuf Kalla pun telah dua kali datang sejak musibah terjadi Jumat (27/3) dini hari. Sanusi tidak sendirian. Saat para artis datang bersama Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsuddin untuk menengok korban Situ Gintung kemarin, wajah para pengungsi memang terlihat semringah. Menurut Din, dirinya sengaja membawa sejumlah artis untuk menyerahkan bantuan makanan dan pakaian sekaligus menghibur para korban. Artis yang mengikuti acara pemberian santunan tersebut adalah anggota pengajian Orbit, antara lain Ramzy, Wanda Hamidah, dan Astri Ivo.
Namun, sambutan warga korban terhadap para pengurus pemerintahan itu biasa-biasa saja. Mereka hanya menyambut bantuannya. Orangnya diabaikan sehingga lebih banyak ditemui petugas penanggulangan bencana.
Lain halnya jika yang mendatangi mereka adalah para selebriti, penyanyi, dan artis. Dari pengakuan para korban yang ditemui di lokasi pengungsian, para pejabat yang datang tidak mengunjungi mereka langsung, melainkan hanya berkeliling di daerah seputar bencana. "Mendingan artis-artis, mereka menghibur kita. Ngobrol-ngobrol, nyanyi-nyanyi bareng," terang Sanusi, 46, salah satu warga Kampung Poncol di posko bantuan di Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ).
Baca Juga:
JAKARTA - Pejabat pemerintahan, mulai presiden sampai wali kota, sudah mengunjungi lokasi bencana Situ Gintung di Cirendeu, Tangerang Selatan. Bahkan,
BERITA TERKAIT
- Lemkapi Harap Polri Sikat Mafia Pengirim PMI Ilegal
- Penjabat Gubernur Jatim Luncurkan Program Makan Bergizi Gratis, Anggota DPD RI Lia Istifhama Mengapresiasi
- LPKR Catat Pertumbuhan Signifikan dalam Pengalihan Limbah Menuju Ekonomi Sirkular
- Mau Bekerja di Jepang? Begini Syarat yang Harus Dipenuhi
- 90 Ribu Honorer Satpol PP Ancang-Ancang Menggugat KepmenPAN-RB 11 Tahun 2024 ke MK
- Jamkrindo Salurkan Bantuan untuk Para Korban Puting Beliung di Subang