Pekerja Informal Diusulkan Dapat Pensiunan seperti PNS
jpnn.com, SURABAYA - Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini berencana akan memberikan jaminan pensiun bagi seluruh pekerja sektor informal yang memiliki KTP Surabaya.
Sebab, Risma –sapaan Tri Rismaharini-- ingin agar pekerja Surabaya yang bekerja di sektor informal bisa memiliki tabungan pensiun layaknya para pegawai negeri (PNS).
"Saya sudah pernah menyampaikan (rencana jaminan pensiun) ini ke BPK (Badan Pemeriksa Keuangan, Red)," ucap Risma, seperti diberitakan Radar Surabaya (Jawa Pos Group) hari ini.
Setelah disampaikan, menurut dia, BPK justru heran terhadap rencana tersebut.
Risma mengaku, BPK malah tidak habis pikir ada pemimpin daerah yang mau memberikan jaminan pensiun kepada pekerja yang ber-KTP Surabaya dengan dana dari APBD.
"Mereka heran, kok saya bisa mikir sampai segitu. Tapi, rencana ini memang masih saya carikan payung hukumnya," tutur Risma.
Dia mengatakan jika dilihat dari kemampuan APBD Surabaya tahun ini yang mencapai Rp 8,5 triliun, dirinya yakin jika pemkot mampu membayar uang pensiun untuk warga Surabaya tersebut. "Cukup kok, kita bisa pakai APBD," tukasnya.
Bahkan, ia mengatakan jika Surabaya juga sudah menanggung jaminan kesehatan (BPJS) untuk semua pekerja di Surabaya.
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini berencana akan memberikan jaminan pensiun bagi seluruh pekerja sektor informal yang memiliki KTP Surabaya.
- Hasto PDIP Yakin Jatim Tidak Akan Kebanjiran Kalau Dipimpin Risma-Gus Hans
- BPJS Ketenagakerjaan Perkuat Integritas dan Pengelolaan Risiko Demi Cegah Kecurangan
- ASABRI Jamin Para Purnawirawan Bisa Menikmati Masa Purnabakti dengan Tenang
- Taspen Pastikan Kelancaran Penyaluran Dana Pensiun kepada 3,1 Juta Peserta
- Ombudsman: Perlindungan BPJS Ketenagakerjaan Bagi Petani dan Nelayan Sangat Penting
- Taspen Serahkan Manfaat Pensiun dan THT kepada Eks Menteri & Petinggi Negara