Pekerja PLTN Tewas Lagi, Zona Evakuasi Diperluas
Senin, 16 Mei 2011 – 22:17 WIB
TOKYO - Belum ada tanda-tanda krisis nuklir akibat kebocoran PLTN Fukushima Dai-ichi, sekitar 250 km timur laut Tokyo, mereda. Bahkan, kemarin (15/5) Jepang justru memulai evakuasi pertama warga atau rumah tangga yang berada di luar zona eksklusi yang ditetapkan pemerintah. "Saya yakin kalian semua telah lama menetap di Iidate-mura sepanjang hidup kalian dan tak pernah ingin pindah," ujar Wali Kota Norio Kanno kepada sekelompok warga yang hendak dievakuasi.
Sebanyak 4 ribu warga Desa Iidate-mura maupun 1.100 penduduk Kota Kawamata-cho, di timur laut lokasi gempa dan tsunami pada 11 Maret lalu, direlokasi secara bertahap ke sejumlah tempat penampungan, rumah negara, dan hotel di kota-kota terdekat. Padahal, sebelumnya mereka tinggal di luar radius 20 km dari PLTN, zona terlarang ditinggali bagi siapa saja.
Perluasan zona evakuasi dilakukan karena adanya risiko kesehatan akibat peningkatan radiasi dari kerusakan dan kebocoran PLTN. Pemerintah telah minta agar warga desa seperti Iidate-mura meninggalkan rumah mereka. Tetapi, pemerintah tak mungkin menghukum warga yang memilih untuk bertahan dan tetap tinggal.
Baca Juga:
TOKYO - Belum ada tanda-tanda krisis nuklir akibat kebocoran PLTN Fukushima Dai-ichi, sekitar 250 km timur laut Tokyo, mereda. Bahkan, kemarin (15/5)
BERITA TERKAIT
- Pengelolaan Perbatasan RI-PNG Jadi Sorotan Utama di Sidang ke 38 JBC
- Bertemu PM Pakistan, Prabowo Bahas Peningkatan Kerja Sama Ekonomi dan Perdagangan
- 13 Orang Tewas dalam Kecelakaan Kapal di India Bagian Barat
- Demi Perdamaian, Negara Tetangga Minta Ukraina Ikhlaskan Wilayahnya Dicaplok Rusia
- Bertemu Paus Fransiskus, Arsjad Rasjid Bawa Misi Kemanusiaan
- Beginilah Cara Iran Merekrut Warga Israel Jadi Mata-Matanya