Pekerja Tiongkok Ilegal Menjamur, Pemkab Tepok Jidat
jpnn.com - GRESIK--Pemerintah Kabupaten Gresik mengakui kecolongan dengan banyaknya tenaga kerja asing ilegal yang bekerja di berbagai perusahaan di Gresik.
Khususnya di Pembuatan Pabrik II Amoniak.
Banyaknya tenaga asing ilegal yang bekerja di Gresik, menuai kecaman dari berbagai pihak.
Dinas tenaga kerja selama ini dinilai kurang bisa mendata dengan teliti, sehingga pekerja asing ilegal dengan mudah beraktifitas di Gresik.
Menurut Mohammad Qosim, Wakil Bupati Gresik, ironisnya pekerja asing ilegal yang banyak ditemuai oleh warga berasal berasal dari Tiongkok.
Mereka bekerja di Pembuatan Pabrik II Amoniak milik BUMN PT Petrokimia Gresik .
Sementara itu, pihak Petrokimia Gresik melalui Manager Humas, Tyusup Wibisono saat hendak dikonfirmasi, tak bersedia memberikan keterangan.
Padahal sudah terbukti ada tenaga kerja asing ilegal yang bekerja di pembuatan Pabrik Amoniak II. (pul/flo/jpnn)
GRESIK--Pemerintah Kabupaten Gresik mengakui kecolongan dengan banyaknya tenaga kerja asing ilegal yang bekerja di berbagai perusahaan di Gresik.
- Terpilih Jadi Gubernur Jateng, Ahmad Luthfi Tampil Sangar
- Massa PP dan GRIB Jaya Nyaris Bentrok di Kampar, Brimob-TNI Turun Tangan Mediasi
- Bayt Mohammadi Gabungkan Spiritualitas dan Pemberdayaan Masyarakat
- Wouw, 2 Pejabat Lulus Seleksi PPPK 2024 Mengundurkan Diri
- Periksa 14 Saksi Terkait Kebakaran Glodok Plaza, Polisi Belum Tetapkan Tersangka
- Peringatan Dini Awal Februari 2025: Jateng Waspada Angin Kencang