Pelabuhan Tikus di Batam jadi Pintu Masuk Narkoba
Kamis, 07 Juni 2012 – 14:01 WIB
Meski demikian Agus menegaskan, pihaknya akan terus berupaya menghentikan peredaran narkoba di Provinsi Kepri khususnya Kota Batam. Menurutnya, saat ini tingkat peredaran narkoba di Provinsi Kepri sangat kecil dibandingkan dengan provinsi lain. Bahkan peredaran narkoba di Kepri lebih sedikit dibandingkan dengan peredaraan narkoba di wilayah kerja Polda Riau.
Baca Juga:
"Kita akan terus berupaya hingga peredaran Narkoba di Batam dan Kepri pada umumnya benar-benar minim. Sekarang kami perlu dukungan dari semua pihak untuk bisa berkoordinasi dengan kami. Bukti keseriusan kami memberantas narkoba di wilayah Polda Kepi yaitu dengan banyaknya kami melakukan penangkapan terhadap pemakai dan pengedar narkoba belakangan ini," kata Agus Rohmat.
Agus berharap kepada masyarakat jika melihat adanya indikasi pemakaian dan peredaran narkoba supaya langsung menghubungi pihak kepolisian Polda Kepri atau menghubungi nomor 0821 7444 4555 dan akan segera ditindak lanjuti. Ia juga berharap kepada semua warga untuk tidak menggunakan narkoba.
"Jangan lah coba-coba memakai narkoba, kalau tidak ingin berurusan dengan hukum. Paling tidak semua orang harus sadar narkoba itu hanya akan menghancurkan pemakainya, karena narkoba akan langsung merusak saraf pemakainya. Atau bisa saya bilang, narkoba itu adalah maut," katanya. (jpnn)
BATAM - Peredaran narkoba di Kota Batam yang berasal dari luar negeri seperti Malaysia dan negara lainnya sulit untuk diberantas karena banyak pengedar
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Polda Riau Sita 30 Kg Sabu-Sabu, Irjen Iqbal Ancam Jerat Hukuman Mati Bandar Narkoba
- Bea Cukai Serahkan Barbuk Kasus Rokok Ilegal ke Kejari Kota Semarang, Ada Mobil Mewah
- Siswa SMKN 4 Semarang Tewas Diduga Ditembak Polisi, Kombes Irwan Sebut Ada Tawuran
- 18 Ketua Kadin Provinsi Ajukan Gugatan Penyelenggaraan Munaslub 2024
- KJRI Hamburg Resmi Melayani Permohonan Paspor Elektronik
- Di Kepemimpinan Said Saleh Alwaini, APJATI Siap Menyongsong Indonesia Emas