Pelajar Ajak Kawan Bobol ATM, Tetapi Hasilnya tak Dibagi

jpnn.com, JAYAPURA - Polisi menangkap dua pelajar SMA di Jayapura, inisial BNP dan YA, karena membobol ATM (anjungan tunai mandiri) milik BPD Papua yang berlokasi di Tanjung Ria,Jayapura, Papua.
Kapolsek Jayapura Utara Iptu Hendri Bawiling kepada Antara, Rabu petang menjelaskan, keduanya ditangkap setelah pihaknya menerima laporan dari karyawan BPD Papua, Minggu (2/2) sekitar pukul 11.00 WIT.
Dijelaskan, aksi pembobolan yang dilakukan YA dengan menggunakan linggis berhasil mengambil uang Rp 350.000,-.
Sedangkan rekannya BNP menunggu dengan motor yang dikendarainya di luar di dekat ATM.
Mantan Kasat Reskrim Polres Kepulauan Yapen menyebutkan, pelaku hanya berhasil mengambil Rp 350 ribu sedangkan uang sebanyak Rp 46 juta yang berada di dalam ATM aman.
Hendri mengatakan, dari hasil pemeriksaan terungkap BNP tidak mengetahui aksi yang dilakukan temannyaitu.
Karena awalnya YA mengajak untuk mencari makan. Namun sebelum membeli makanan mereka singgah di ATM BPD Papua yang berlokasi di Tanjung Ria.
Uang hasil pembobolan sebesar Rp 350 ribu digunakan YA tanpa membagi ke rekannya BNP.
Dua pelajar SMA di Jayapura membobol ATM milik BPD Papua yang berlokasi di Tanjung Ria, Jayapura, Papua.
- Bupati Raja Ampat Tegaskan Gerakan NFRPB Bertentangan dengan Konstitusi
- Tokoh Masyarakat Papua Dukung Aparat Tindak Tegas OPM
- Andreas: Kejahatan yang Dilakukan KKB tak Boleh Dibiarkan Terus Menerus Terjadi
- Tak Ada Luka Tembak di Jasad 11 Korban Pembantaian oleh KKB
- Komnas HAM Kecam KKB yang Bunuh Pendulang Emas di Papua
- Mabes TNI Tuding KKB yang Bantai Pendulang Emas Lakukan Propaganda