Pelajar SD Taruhan Balap Liar
jpnn.com - BALIKPAPAN -- Meski sering ditangkapi dan dikenakan tilang, para anak baru gede (ABG) ini tidak ada jeranya untuk berhenti balap sepeda motor liar.
Termasuk juga para penontonnya, sejumlah anak di bawah umur juga diduga terlibat taruhan. Tak mau dibiarkan, belasan penonton dan joki balap liar kembali berhasil dijaring anggota Polsek Kawasan Pelabuhan Semayang.
Saat melakukan patroli, polisi mengamankan 12 sepeda motor yang digunakan trek-trekan di kawasan Lapangan Merdeka.
“Saat anggota kami melakukan patroli melihat sejumlah anak-anak berkumpul di sekitar Lapangan Merdeka, ternyata mereka sedang menyaksikan teman mereka yang sedang trek-trekan. Langsung di situ kita tangkapin mereka,” ujar Kapolsek Semayang Kompol Tigor P Sihotang, seperti dilansir Balikpapan Pos (JPNN Grup), Sabtu (25/1).
Setelah dibawa ke Mako Polsek Kawasan Pelabuhan Semayang dan didata, ternyata hampir semua dari mereka masih berstatus pelajar SMP negeri. Parahnya ada pula yang masih duduk di bangku SD.
Dari keterangan ABG tersebut, mereka sengaja datang ke Lapangan Merdeka setelah mendapat informasi akan ada balapan.
“Saya dapat informasi dari teman kalau ada balapan motor di Lapangan Merdeka, ya saya ke sana mau menonton, saya tidak ikut taruhan. Ada yang bilang taruhan Rp200 ribu tapi saya tidak ikut, cuma nonton saja,” kilah salah seorang ABG yang mengaku bersekolah di SMP negeri di kawasan Gunung Pasir.
Setelah dilakukan pemeriksaan semua ABG tersebut tidak memiliki surat izin mengemudi (SIM), selain itu beberapa pengendara juga tidak membawa Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK).
Dua penunggang sepeda motor, yakni Yamaha FIZ R bernomor KT 5879 V dan KT 5463 AS yang melakukan aksi trek-trekan di jalan dikenakan denda tertinggi. Berkisar Rp1,5 juta.
BALIKPAPAN -- Meski sering ditangkapi dan dikenakan tilang, para anak baru gede (ABG) ini tidak ada jeranya untuk berhenti balap sepeda motor liar.
- Mobil Pelaku Tabrak Lari di Tebet Mercedes Jeep, Polisi Sudah Bergerak
- Mayat di Kali Malang Ternyata Sopir Taksi Online Korban Pembunuhan
- Penganiayaan Driver Ojol dan Penumpang di Bandung, Nih Tampang Pelakunya
- Sekda Batanghari Tersangka Kasus Investasi Bodong
- Polisi Tangkap Pelaku Perampokan Toko Emas di Banyumas
- Kasus Kematian Dokter Aulia Risma, Kaprodi PPDS Anestesiologi Undip Jadi Tersangka