Pelajar Tak Mampu di Banyuwangi Dapat Tabungan dan Uang Saku
Senin, 29 Januari 2018 – 19:15 WIB
”Ini program pengaman pelajar kurang mampu berkelanjutan. Ada pelajar terkendala transportasi, diberi biaya transportasi. Uang sakunya bisa untuk beli jajan di kantin saat istirahat, sehingga dia belajar dengan perut terisi,” kata Anas.
Untuk bantuan transportasi ditetapkan Rp 5 ribu per hari. Adapun uang saku per harinya untuk SD Rp 5 ribu, SMP Rp 10 ribu, SMA Rp 15 ribu. ”Ini sedang disiapkan teknisnya, cari cara yang pas, kan susah secara teknis kalau pemberiannya tiap hari. Mungkin bisa diberikan seminggu sekali atau gimana masih dievaluasi,” pungkas Anas. (adk/jpnn)
Adi Susanto gembira mendapat tabungan tersebut. Pekerjaan orang tua Adi sebagai petani. Setelah lulus SD, dia sempat tak melanjutkan sekolah.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Biadabnya Pelaku Perkosaan-Pembunuhan Anak di Banyuwangi
- Perkuat Risma-Hans, Hasto Konsolidasikan Gerakan di Bondowoso-Situbondo-Banyuwangi
- Tangis Haru Petani Buah Dikunjungi Khofifah: Terima Kasih Banyak Sudah Melihat Kami
- Azwar Anas Dilepas dengan Kesedihan, Penunjukan Rini Widyantini Mengejutkan ASN KemenPAN-RB
- MenPAN-RB Rini Widyantini Pastikan Program Azwar Anas Ini Lanjut, Honorer & ASN Tenang
- Sebegini Jumlah Peserta SKD CPNS 2024, yang TMS Banyak Banget, wouw