Pelajar yang Tenggelam di Sungai Mandau Belum Ditemukan

jpnn.com, PEKANBARU - Pelajar kelas 10 SMA di Kecamatan Kandis, Pekanbaru, Provinsi Riau tenggelam di Sungai Mandau sejak Minggu (12/3).
Korban bernama M Ghufron alias Upi (16) hingga saat ini masih dalam pencarian petugas Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Pekanbaru.
"Tim melakukan pencarian terhadap korban di lokasi kejadian hingga Selasa ini. Tim melakukan penyisiran sejauh 2 kilometer ke arah hilir dan pencarian via darat sejauh 1 km," kata Kepala Basarnas I Nyoman Sidakarya dihubungi dari Pekanbaru, Selasa.
Dia mengatakan peristiwa itu berawal dari korban membantu ayahnya melangsir bibit kelapa sawit menggunakan sampan di Sungai Mandau Bf 4, Kecamatan Kandis, Kabupaten Siak.
Dalam perjalanan, sampan mereka oleng hingga akhirnya tenggelam.
Korban bersama orang tuanya atas nama Tato (50) melangsir bibit sawit di perkebunan miliknya untuk dibawa ke kebun orang lain. Alamatnya di Gondang Dusun Sepakat, Kandis.
Menurut Nyoman, pada saat pelangsiran trip kedua sampan korban oleng dan tenggelam. Tato dan korban terjatuh ke sungai.
Namun, hanya Tato dapat menyelamatkan diri sedangkan Ghufron tenggelam dibawa arus sungai.
Begini kronologi pelajar di Pekanbaru tenggelam di Sungai Mandau sejak Minggu (12/3).
- Geram Perusahaan Tahan Ijazah Mantan Karyawan, Wamenaker: Mau Bekingnya Siapa, Tabrak!
- Pemkot Pekanbaru Terapkan Larangan Merokok di Lokasi-lokasi Ini
- Wamenaker Kesal Dicueki Perusahaan yang Tahan Ijazah Mantan Karyawan
- 3 Mahasiswa di Pekanbaru Ditangkap Polisi Gegara Jadi Pengedar Narkoba
- Ini Tujuan Bea Cukai Kenalkan Peran dan Fungsinya Kepada Murid TK hingga SMK
- 4 Debt Collector Penganiaya Wanita di Halaman Polsek Bukit Raya Ditangkap, 7 Lainnya Buron