Pelaku Begal Rekening Gunakan Segudang Rayuan Promosi, Ngeri!

jpnn.com, JAKARTA - Polisi membongkar sindikat begal rekening satu bank swasta di Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan.
Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya menangkap dua pelaku dengan inisial B dan R yang sekaligus jaringan pengedar narkoba di Sumatera Selatan.
Kasubdit Penmas Bidhumas Polda Metro Jaya Kompol Hari Agung Julianto mengatakan para pelaku beraksi dengan modus membari penawaran yang menarik kepada nasabah bank yang menjadi korban.
Para tersangka menghubungi calon korbannya secara random dan mengaku sebagai pegawai bank.
Korban ditawari iklan agar bisa menjadi nasabah prioritas dengan segudang rayuan promosi. Nasabah yang terpikat akan dimintai data-data pribadi oleh pelaku.
"Sindikat ini kemudian meminta korban memberikan data pribadi, seperti nomor ATM (Anjungan Tunai Mandiri, red), kode PIN, OTP (One Time Password, red), Nomor CCV (card verification value, red) dan password," ujar Agung di Polda Metro Jaya, Selasa (19/7).
Setelah itu, dana di rekening korban dikuras habis oleh para tersangka.
"Terjadi transaksi dari rekening korban ke rekening terlapor sebesar Rp 181 juta," ungkap dia.
Polisi membongkar sindikat begal rekening satu bank swasta di Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan.
- Perusahaan Travel Dilaporkan ke Polda Metro Jaya atas Dugaan Penipuan
- Masa Penahanan Nikita Mirzani Diperpanjang hingga 40 Hari
- Alasan Polisi Perpanjang Penahanan Nikita Mirzani
- Wanita di Depok Dirampok dan Diperkosa
- Jaringan Narkoba Lintas Provinsi Dibongkar Polisi, Sahroni Mengapresiasi
- Polisi Panggil Aktivis KontraS Seusai Mengeruduk Lokasi Pembahasan RUU TNI