Pelaku Bisnis Wajib Pikirkan Transformasi Digital
Implementasi secara bersamaan akan menghasilkan dampak yang lebih besar. Dibandingkan dengan yang hanya menggunakan metodologi Agile, organisasi yang disurvei di APJ dan telah mengadopsi praktik Agile dan DevOps menunjukan hal positif.
Yakni, eningkatan pertumbuhan bisnis baru sebesar 86 persen, peningkatan efisiensi operasional sebesar 65 persen, dan eningkatan efisiensi biaya terkait TI dengan tambahan 135 persen dibandingkan dengan yang hanya melakukan praktik Agile.
"Hasil dari penelitian kami sangat jelas, memadukan paradigma DevOps dengan praktik Agile memberikan keunggulan kompetitif bagi organisasi dari semua ukuran dengan peningkatan produktivitas dan kepuasan karyawan yang akhirnya akan menghasilkan basis pelanggan yang setia," tambah Lim. (jos/jpnn)
Sebanyak 57 persen perusahaan di Indonesia telah mencapai kemapanan tingkat lanjut dibandingkan dengan negara-negara lain di Asia Pasifik dan Jepang
Redaktur & Reporter : Ragil
- Literasi Keuangan dan Bisnis DPUP 2024 Cegah dari Pinjol Ilegal dan Judol
- NCCR &I CSP Kembali Gelar ASRRAT 2024
- Arasoft Dorong Digitalisasi Pendidikan di Indonesia
- Cucun Hadiri Kolaborasi Medsos DPR RI dengan Masyarakat Digital di Lembang
- ICEBM Untar 2024 jadi Sarana Percepatan Pencapaian SDGs untuk Semua Sektor
- Digitalisasi untuk Mendorong Pengembangan Pariwisata Indonesia Perlu Dilakukan