Pelaku Bullying Thamrin City Bakal Masuk Sekolah Swasta
jpnn.com, JAKARTA - Kepala Dinas Pendidikan DKI Sopan Adrianto mengatakan, sebanyak sembilan pelaku bullying Thamrin City telah menjalani proses rehabilitasi di Panti Sosial Marsudi Putra Handayani, Bambu Apus, Cipayung, Jakarta Timur.
"Selama tiga bulan direhabilitasi," kata Sopan di Balai Kota, Jakarta, Senin (24/7).
Sebanyak sembilan pelajar melakukan tindakan bully terhadap siswi kelas VI Sekolah Dasar berinisial SB di Thamrin City, Jumat (14/7). Para pelaku merupakan pelajar SD dan SMP.
Sopan menyatakan, peristiwa bully itu terjadi di luar masa pengenalan lingkungan sekolah dan di luar jam sekolah. Dan para pelaku telah dikeluarkan dari sekolah.
Sopan mengatakan, korban sudah mencabut laporan ke polisi. Namun, karena merupakan aduan, maka laporan itu tetap diproses.
"Mereka direhabilitasi dengan tetap tidak memutuskan hak-haknya mendapatkan pendidikan," tutur Sopan.
Dia menjelaskan, setelah selesai direhab, maka sembilan pelaku akan disekolahkan di sekolah swasta.
"Sudah dapat sekolah-sekolahnya, itu ditangani Kementerian Sosial," ungkap Sopan. (gil/jpnn)
Kepala Dinas Pendidikan DKI Sopan Adrianto mengatakan, sebanyak sembilan pelaku bullying Thamrin City telah menjalani proses rehabilitasi di Panti
Redaktur & Reporter : Gilang Sonar
- Kolaborasi Universitas Bhayangkara dan SDN Sriamur 05, Beri Edukasi Anti-Bullying untuk Siswa
- Vincent Rompies Akhirnya Buka Suara Soal Anaknya yang Terlibat Kasus Perundungan
- Pikiran Cak Imin Campur Aduk Lihat Video Siswa di Salatiga, Tawarkan Masuk Ponpes
- TGUPP Anies Cawe-Cawe di Balai Kota, Penghuni Thamrin City Jadi Korban
- Ridwan Kamil Marah dan Mengutuk Perundungan yang Berujung Kematian F
- Abaya Viral di Medsos, Anak Muda Mulai Berburu untuk Dipakai saat Lebaran