Pelaku IHT Minta Pemerintah Segera Reorientasi Regulasi

Dia mencontohkan rencana revisi PP 109/2012 yang kembali didorong oleh kelompok antitembakau, yang mewajibkan mengubah kandungan rokok kretek.
Hal ini tentunya akan sangat merugikan, mengingat segmen kretek apalagi sigaret kretek tangan (SKT) memiliki serapan tenaga kerja yang tinggi.
Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional Asosiasi Petani Tembakau Indonesia (DPN APTI) Agus Parmuji menuturkan kampanye negatif terhadap IHT yang dilakukan kelompok antitembakau, mendorong terbitnya sejumlah kebijakan-kebijakan pertembakauan yang eksesif dan merugikan.
Oleh karenanya, Agus berharap pemerintah bisa mengutamakan kedaulatan nasional, termasuk sektor IHT.
“Kami berharap pemerintah tetap berpendirian sehingga bisa membuat kebijakan yang melindungi pertanian tembakau," harap Agus.(chi/jpnn)
Pemerintah diminta mereorientasikan kebijakan industri hasil tembakau (IHT), yang sejauh ini dinilai belum berpihak kepada petani.
Redaktur & Reporter : Yessy Artada
- Bulog Cetak Penyerapan Gabah Petani Capai 725.000 Ton, Rekor Tertinggi 10 Tahun Terakhir
- Meraup Untung dari Kemacetan Arus Mudik, Pedagang Kopi Keliling Berseliweran
- Serapan BULOG Melonjak 2.000 Persen, Hendri Satrio: Dampak Tangan Dingin Mentan Amran
- Hadapi Puncak Panen, Bulog Jatim Optimalisasi Sarana Pengeringan dan Pengolahan
- Lewat Ekspansi Ekspor Produk Tembakau Inovatif, Sampoerna Dukung Pertumbuhan Ekonomi
- Adopsi FCTC di RI Dinilai Tak Relevan karena Indonesia Negara Produsen Tembakau