Pelaku Jaringan Curat Bali-Lombok Ditembak Polisi
jpnn.com, BADUNG - Empat pelaku pencurian dengan pemberatan alias curat spesialis jaringan Bali-Lombok dihadiahi timah panas di betis kanannya oleh Tim Opsnal Polsek Mengwi, Badung, Bali.
Mereka adalah Zainal Abidin, 34, asal Lombok Timur; Nurudin, 37, asal Kediri Tabanan; Putu Heri Saptrawan, 36, residivis narkoba asal Ubung; dan Topan Hariadi, 34, asal Lombok Timur.
“Kasus pencurian spesialis dini hari ini menjadi atensi. Salah satunya adalah vila milik aktivis Bye Bye Plastic di Cemagi,” ungkap Kapolres Badung AKBP Yudith Satria Hananta, Selasa (2/7).
BACA JUGA: Nekat Beraksi di Kawasan Mal, Penjambret Babak Belur Diamuk Massa
Jaringan curat ini mengaku bertemu pertama kali satu sama lain di Jalan Bung Tomo, hingga kemudian sepakat melakukan pencurian di beberapa TKP.
Hasilnya mereka bagi bersama dan digunakan untuk foya-foya. Saat ditangkap, Topan Hariadi pada Kamis (27/6) di kosannya wilayah Mambal, sempat membuang perhiasan emas imitasi hasil curian ke sungai belakang rumah.
“Di TKP Vila Melati, tersangka berhasil mencuri uang tunai Rp 9 juta, EURO 150, IPhone 6s, camera merek Canon, perhiasan imitasi, laptop Apple. Barang itu kemudian mereka bagi-bagi,” ungkap AKBP Yudith.
BACA JUGA: Pencuri Berusaha Kabur dari RS, Untung Tim Kobra Sigap
Para pelaku merupakan spesialis curat dini hari jaringan Bali dan Lombok dengan modus memanjat tembok atau merusak pintu kamar jendela korban.
- Karyawan Bawa Kabur Mobil Buat Judol dan Narkoba, Inul Langsung bertindak
- Residivis, Kakak Adik Kompak Melakukan Kejahatan Bikin Resah Masyarakat
- Rumah di Tangsel Dirampok, Brankas Berisi Rp 5 Miliar Digasak Pelaku
- Karyawan Bank BUMN Ditangkap setelah Mencuri Cek Rp 99,5 Juta Milik Nasabah
- Spesialis Pencurian Toko Baju Lintas Provinsi Diamankan, Kerugian Rp2 Miliar
- Karyawan Bank Lampung Bobol ATM, Rp 800 Juta Raib