Pelaku Pembunuh Luki Masih Misteri

jpnn.com, BEKASI - Polsek Sukatani belum menemukan titik terang kasus pembacokan yang terjadi di Jalan Raya Pulo Sirih, Sukakarya pada Kamis (15/11) malam lalu.
Kapolsek Sukatani AKP Taifur saat dihubungi PojokBekasi (Jawapos group) mengatakan, sampai detik ini pihaknya masih menyelidiki kasus yang menewaskan Luki Sarahman (26) asal Pebayuran.
“Kami masih selidiki. Belum ada titik terangnya. Kami belum bisa simpulkan itu geng motor atau bukan,” katanya, Senin (19/11).
Taifur meminta doa masyarakat agar kasus itu bisa segera terungkap. Sedikitnya, sudah tujuh saksi mata yang diperiksa.
Mengenai lokasi kejadian, yakni Jalan Pulo Sirih yang menghubungkan Pebayuran dengan Sukatani dan jalan lingkar utara Kabupaten Bekasi. Sepengetahuan Taifur, belum ada laporan kriminalitas di lokasi itu sebelumnya.
“Itu tempatnya gelap. Bulak, yang namanya bulak kiri-kanan sawah, hanya ada rumah kecil. Sore sudah sepi,” kata mantan kepala Polsek Cabangbungin ini.
Aang Kunaepih (19) dan Luki Sarahman melewati jalan itu ketika mereka hendak pulang ke Pebayuran sehabis berdagang barang bekas di Kayu Ringin, Bekasi Selatan, Kota Bekasi.
Di jalan itu mereka tiba-tiba dihampiri oleh dua orang yang berboncengan. Motor mereka dipepet, kemudian ditendang salah seorang pelaku sehingga terjatuh.
Usai membacok Luki, kedua pelaku pergi begitu saja. Bacokan itu menyebabkan Luki menderita luka robek pada bagian perut hingga ususnya terburai.
- Gelar Perkara Kasus Pembunuhan Juwita Dilakukan Tertutup, Ada Apa?
- Keluarga Juwita yang Tewas Diduga Dibunuh Oknum TNI AL Kecewa
- Info Terbaru soal Oknum TNI AL Diduga Membunuh Juwita Jurnalis di Banjarbaru
- Tanpa Belas Kasih HN Bunuh Anak Kandung yang Masih 3 Tahun
- Respons KSAL soal Kasus Oknum TNI AL Diduga Bunuh Juwita
- Sosok Juwita, Jurnalis Korban Pembunuhan Anggota TNI AL