Pelaku Penembakan Brutal di Mal Thailand Ditembak Mati Petugas
jpnn.com - Pelaku penembakan brutal dan menewaskan sedikitnya 20 orang, Sersan Mayor Jakrapanth Thomma, telah ditembak mati petugas saat bersembunyi di Mal Terminal 21, Nakhon Ratchasima, Minggu (9/2) waktu setempat.
Tewasnya Jakrapanth mengakhiri drama 17 jam yang mencekam di salah satu kota di Thailand tersebut, lansir AFP.
Pejabat setempat menceritakan, operasi yang melibatkan ratusan personel langsung melakukan pengepungan. Sejumlah pengunjung mal yang disandera berhasil dibebaskan.
"Polisi menembak mati si pelaku dan menyelamatkan delapan sandera. Beberapa di antaranya terluka," kata salah satu sumber keamanan.
Penembakan mulai terjadi sekitar pukul 3 sore waktu setempat pada Sabtu, ketika tentara tersebut memberondongkan peluru ke sebuah rumah sebelum bergeser ke pangkalan militer dan kemudian menyasar pusat perbelanjaan di Nakhon Ratchasima, timur laut Thailand.
“Jumlah korban tewas resmi adalah 20 dan luka-luka 42. sembilan dalam operasi," Narinrat Pitchayakamin, seorang dokter di Nakhon Ratchasima kepada wartawan, merevisi jumlah kematian awal 21 orang. (AFP/mg8/jpnn)
Pelaku penembakan brutal dan menewaskan sedikitnya 20 orang, Sersan Mayor Jakrapanth Thomma, telah ditembak mati petugas saat bersembunyi di Mal Terminal 21.
Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha
- Militer Thailand Dikabarkan Bantu Rezim Kudeta Myanmar, Mayjen Amnat Srimak Langsung Bereaksi
- Meneteskan Air Mata, Panglima Angkatan Darat Minta Maaf Atas Kelakuan Brutal Anak Buah
- Penembakan Brutal di Thailand, Iwan Fals: Aya-aya Wae
- Tentara Edan Bunuh 26 Orang, Termasuk Atasannya Sendiri
- Inilah Kalimat si Tentara Thailand Sebelum dan Sesudah Menembak secara Brutal
- Banjir Darah di Mal Thailand, Tentara Edan Bantai 17 Orang