Pelaku Perusakan Pospol di Monas Barat Diduga Didalangi 2 Oknum TNI

jpnn.com, JAKARTA - Polres Metro Jakarta Pusat sudah menyerahkan sepenuhnya proses hukum perusakan Pos Polisi Subsektor Monas Barat ke Komando Distrik Militer (Kodim) 0501.
Karena dari hasil penyelidikan, dua pelaku perusakan itu adalah oknum TNI.
"Kami sudah kerja sama dengan pihak Kodim. Mereka sudah mengamankan dan sekarang sedang dalam proses pemeriksaan," ujar Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Suyudi saat dihubungi, Rabu (31/5).
Dari pemeriksaan saksi polisi, diperkirakan pelaku perusakan berjumlah lebih dari tiga orang. Namun demikian, Suyudi tetap optimistis TNI bisa menjalankan tugasnya dengan objektif.
"Informasinya ada dua orang yang pasti. Nanti tanya sama Dandim saja. Kan sudah kami serahkan," ucap dia.
Suyudi belum mengetahui motif penyerangan pos polisi tersebut. Dia menyerahkan penyelidikan kasus ini ke pihak internal TNI.
Sebelumnya, Pos Polisi Subsektor Monas Barat dirusak sekelompok orang, Kamis (25/5). Diduga motif perusakan karena tidak terima ditilang di sekitar area Monas Barat. (Mg4/jpnn)
Polres Metro Jakarta Pusat sudah menyerahkan sepenuhnya proses hukum perusakan Pos Polisi Subsektor Monas Barat ke Komando Distrik Militer (Kodim)
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
- Oknum TNI Diduga Melindungi Tambang Emas Ilegal, Ini Respons Kodam Pattimura
- Berkas Perkara Penembakan 3 Polisi di Lampung Diserahkan ke Denpom TNI
- Penembakan di Lokasi Judi Sabung Ayam Diduga Terencana, Sahabat Polisi: Pelaku Harus Dihukum Berat
- Polisi Periksa Oknum TNI terkait Penjualan Senpi kepada KKB
- Kasus Oknum TNI Tembak 3 Polisi Bukan Masalah Antarinstitusi, Seorang Brimob Tersangka
- Kasus Penembakan 3 Polisi dan Setoran Judi Sabung Ayam, TNI-Polri Perlu Lakukan Ini