Pelaku Teror Bom di DPD Golkar Belum Terlacak
Minggu, 01 Mei 2011 – 10:42 WIB

Pelaku Teror Bom di DPD Golkar Belum Terlacak
BENGKULU - Tampaknya kasus teror bom di kantor DPD Golkar Bengkulu, akan bernasib sama dengan teror bom yang melanda BCA S Parman tiga tahun lalu dan Mega Mall Pasar Minggu tahun 2010. Pelaku maupun motif dari teror yang waktu itu via telepon, tak terungkap hingga saat ini. Data terhimpun, kelimanya ini merupakan staf sekretariat kantor DPD Golkar. Identifikasi Polres sudah mendapat sidik jari diambil dari isi kardus yang berupa sirkuit handphone dan batu. Seperti diketahui, belum ada orang yang menyentuh isi kardus sejak dievakuasi hingga diledakkan tim Gegana Brimob Polda Bengkulu. Tim penyidik dapat menjadi modal awal untuk mengungkap identitas pelaku.
Teror bom berupa kotak ukuran 20 X 12 cm yang dibungkus rapi sebagaimana paket, tak diketahui siapa meletakkannya di bawah mesin AC teras kantor Golkar tersebut. Kendati sudah ada 5 warga diperiksa Polres Bengkulu. Hingga saat ini kelima warga yang identitasnya dirahasiakan polisi masih berstatus saksi karena belum ditemukan bukti yang kuat kemungkinan keterlibatannya.
Baca Juga:
"Ya ada 5 orang yang sudah kami periksa. Pastinya orang yang pertama kali melihat dan beberapa orang dari kantor Golkar itu. Pemeriksaan masih sebatas saksi untuki memberikan keterangan. Belum ada pemeriksaan yang mengarah ke pelaku teror," jelas Kapolres Bengkulu, AKBP. Joko Suprayitno, SST, MK.
Baca Juga:
BENGKULU - Tampaknya kasus teror bom di kantor DPD Golkar Bengkulu, akan bernasib sama dengan teror bom yang melanda BCA S Parman tiga tahun
BERITA TERKAIT
- Jadi Tersangka Korupsi, ASN Kendari Masih Bisa Berpose Begini
- Diduga Korupsi APBDes Rp 1,3 Miliar, Eks Kades Kelumpang Buron
- Eks Direktur RSD Madani Pekanbaru Tersangka Kasus Penipuan Proyek Rp2,1 Miliar
- B2W Kritik Acara Gowes Bareng Pramono Anung, Singgung soal Rute Berbahaya
- Bocah SD yang Tenggelam di Sungai Komering Akhirnya Ditemukan
- Sri Meliyana Sebut Kemenkes Dukung Adanya Fasilitas Ruang Rawat Inap Puskesmas di Palembang