Pelaku Usaha Harus Fokus Menjaga Momentum Hingga Akhir Tahun
jpnn.com, JAKARTA - CEO sekaligus Managing Partner Grant Thornton Indonesia Johanna Gani tidak memungkiri kebijakan larangan mudik pada Lebaran tahun ini berimbas secara faktual terhadap ekonomi nasional.
“Namun, hal itu merupakan langkah terbaik yang telah disiapkan pemerintah,” kata Johanna, Sabtu (22/5).
Dia menambahkan, kasus baru covid-19 yang melonjak di India dan beberapa negara lain harus menjadi perhatian bagi Indonesia.
“Harus jauh lebih berhati-hati terhadap gelombang baru pandemi yang secara jangka panjang akan memberatkan pertumbuhan ekonomi Indonesia,” kata Johanna.
Dia menilai dampak positif larangan mudik tahun ini akan mendorong kenaikan tingkat konsumsi masyarakat di wilayah aglomerasi.
Johanna menyebut informasi dan komunikasi, keuangan, kesehatan, serta ritel menjadi sektor yang akan bertumbuh.
Namun, Johanna menilai momentum kenaikan konsumsi akan hilang setelah Lebaran.
“Penting untuk para pelaku usaha fokus menjaga momentum pertumbuhan positif hingga akhir tahun,” ujar Johanna.
CEO sekaligus Managing Partner Grant Thornton Indonesia Johanna Gani tidak memungkiri kebijakan larangan mudik pada Lebaran tahun ini berimbas secara faktual terhadap ekonomi nasional.
- 69 Perusahaan dan Organisasi Raih SNI Award 2024
- Kemenhub Diminta Lebih Bijak soal Pelarangan Truk Sumbu 3 di Hari Besar Keagamaan
- Ini Cara Bea Cukai Dorong UMKM Naik Kelas di Pasuruan, Tanjungpinang, dan Jambi
- Pengusaha Kecil Pasti Girang, Kementerian UMKM Bakal Sebar Kartu Usaha
- Edukasi Mahasiswa di Jateng dan DIY tentang Kepabeanan, Begini Harapan Bea Cukai
- Angka Pengangguran Capai 7,2 Juta, Paling Banyak SMK