Pelamar CPNS Tuding Panselnas Langgar HAM

jpnn.com - JAKARTA--Adanya aturan Panselnas yang tidak membolehkan pelamar memperbaiki biodata, apakah itu nama, tempat lahir, tanggal dan tahun lahir, alamat email, dan lain-lain dipertanyakan pelamar CPNS.
Terlebih sejak pendaftaran CPNS online dibuka 24 Agustus, banyak yang gagal daftar lantaran salah menginput data. Akibatnya banyak pelamar CPNS yang gagal sebelum bertarung dites dengan computer assisted test (CAT).
"Kami tidak terima gagal karena masalah sepele. Cuma karena salah tulis tahun lahir akhirnya tidak bisa ikut tes. Kalaupun nantinya belum tentu kami lulus tes CAT, tapi paling tidak kami lebih puas ketimbang gagal karena masalah input data," kata Adi, pelamar CPNS dari Demak di Posko Layanan Informasi Seleksi CPNS, Senin (22/9).
Dia juga mengkritisi sikap lamban Panselnas yang tidak langsung memberikan solusi konkrit terhadap masalah-masalah yang dihadapi pelamar.
"Sudah sebulan, kok Panselnas tidak ada evaluasi apa-apa. Inikan melanggar HAM namanya, hak kami untuk mendaftar hilang hanya karena Panselnas masih berpegang pada SOP-nya," ujarnya.
Kritikan serupa disampaikan Sofian Saputra. Pelamar dari Mandailing Natal ini mendesak Panselnas mengambil langkah konkrit untuk membantu pelamar yang banyak gagal di awal pendaftaran.
"Jangan cuma janji-janji saja. Kami datang ke sini butuh solusi bukan janji," tandasnya. (esy/jpnn)
JAKARTA--Adanya aturan Panselnas yang tidak membolehkan pelamar memperbaiki biodata, apakah itu nama, tempat lahir, tanggal dan tahun lahir, alamat
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Menhut Apresiasi Kisah Sukses Transformasi Pelestarian Alam di Tangkahan
- Persiapkan Munas Lagi, SOKSI Gulirkan Regenerasi
- Soal Penyerangan Mapolres Tarakan, Legislator Komisi I Soroti Profesionalisme Prajurit TNI
- PTPN I Meraih 3 Penghargaan pada Indonesia Sustainability Award 2025
- Bethsaida Hospital Raih Smart Hospital of the Year di Global Health Awards 2025
- Peringati HUT ke-59 Yayasan Trisakti, Anton Lukmanto Dorong Semangat Rekonsiliasi