Pelantikan Kapolda Pekan Depan
Senin, 26 Oktober 2009 – 14:04 WIB
JAKARTA - Kapolri Jenderal Bambang Hendarso Danuri (BHD) akan melantik sejumlah Kapolda, Kapolres, Kapoltabes, dan jajaran pejabat di lingkungan Mabes Polri pekan depan. Kepastian itu disampaikan oleh Kadiv Humas Irjen Pol Nanan Soekarna kepada wartawan, Senin (26/10). Rencana awal, pelantikan akan diselenggarakan hari ini, namun para kapolda masih mengikuti pertemuan di Bogor, Jawa Barat.
"Mungkin minggu depan, sekarang semuanya sedang ada workshop," kata Nanan, Senin (26/10).
Baca Juga:
Meski pelantikan akan dilakukan pekan depan, namun telegram rahasia (TR) tentang pergantian sejumlah Kapolda dan pejabat di lingkungan Polri sudah beredar sejak 17 Oktober 2009 lalu. Mutasi besar-besaran itu terjadi hampir di semua institusi Polri di seluruh Indonesia.
Contohnya, Kapolda Sumsel Irjen Pol Drs Sisno Adi Winoto MM yang baru sembilan bulan menjabat, akan digantikan oleh Irjen Pol Drs Hasyim Irianto SH, staf ahli Kapolri bidang Sosial Ekonomi. Dalam TR No 550/X/2009 tertanggal 17 Oktober 2009 itu juga memuat penggantian Kasat I Narkoba Polda DIY, AKBP Irwan Rahmaeni yang menjadi Kapolres Gubung Kidul; Kapolres Pekanbaru, Kombes Pol Berty Dame Kusuma menjadi Karo Pers Polda Papua; Kapolres Sidoarjo, AKBP Setija Junianta menjadi Wakapolwiltabes Surabaya; Kepala KPPP Belawan Polda Sumut, AKBP Robert Haryanto menjadi Kapolres Tebing Tinggi, serta puluhan pejabat dilingkungan Polri.(gus/JPNN)
JAKARTA - Kapolri Jenderal Bambang Hendarso Danuri (BHD) akan melantik sejumlah Kapolda, Kapolres, Kapoltabes, dan jajaran pejabat di lingkungan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Indonesia jadi Anggota BRICS, Dewan Pakar BPIP: Ranah Baru Aktualisasi Prinsip Bebas Aktif
- Demi Guru Honorer, Alihkan Saja 1.853 Formasi Kosong Ini!
- Info Terkini soal Rencana Libur Sekolah Selama Ramadan
- Warga Jakarta Jadi Penyebab Penurunan Permukaan Tanah di Pantura
- BPJS Kesehatan Jateng-DIY Bayar Klaim Rp 29,7 Triliun pada 2024
- MUI Banten Dukung Keberlanjutan PSN di Tanah Jawara, Ini Alasannya