Pelantikan Sultan Dibayangi Gugatan
Paku Alam Terbelah, Wagub Jogja Disoal
Rabu, 10 Oktober 2012 – 06:06 WIB
JOGJAKARTA - Hari ini menjadi momen istimewa bagi masyarakat Daerah Istimewa Jogjakarta. Ya, setelah lama dinanti, hari ini Sri Sultan Hamengku Buwono X dijadwalkan dilantik menjadi gubernur Jogja menyusul pengesahan Undang-Undang No 13 Tahun 2012 tentang Keistimewaan DIJ akhir Agustus lalu. Perubahan tempat tersebut membuat akses masyarakat untuk menyaksikan pelantikan terbatas. Sebab, hanya undangan yang bisa masuk ke Gedung Agung. Lokasi di sekitarnya juga akan disterilkan karena menjadi area ring 1 kehadiran presiden. "Sebenarnya, masyarakat Jogja ingin bisa menyaksikan pelantikan tersebut," tutur anggota Sekber Keistimewaan Jogjakarta Julius Felicianus.
Pelantikan dilakukan di istana kepresidenan Jogja (Gedung Agung) dan dipimpin langsung oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Selain Sultan HB X, juga dilantik Sri Paduka Paku Alam IX sebagai wakil gubernur (Wagub).
Baca Juga:
Awalnya, pelantikan bakal digelar di Siti Hinggil Keraton Jogjakarta. Namun, lokasi pelantikan itu kemudian dipindah ke Gedung Agung setelah dilakukan koordinasi antara pemprov setempat, pihak keamanan, dan pemerintah pusat.
Baca Juga:
JOGJAKARTA - Hari ini menjadi momen istimewa bagi masyarakat Daerah Istimewa Jogjakarta. Ya, setelah lama dinanti, hari ini Sri Sultan Hamengku Buwono
BERITA TERKAIT
- Marisa Putri, Mahasiswi Penabrak Wanita di Pekanbaru Dituntut 8 Tahun Penjara
- Kronologi Pelajar SMK Hanyut di Air Terjun Lahat
- Cegah Konflik Sampai Tahapan Pilkada Selesai, Polda Sumsel Siapkan Strategi Khusus
- Pelajar SMK di Lahat Hanyut, Tim SAR Bergerak Melakukan Pencarian
- 3 Orang Tewas dalam Kebakaran di Palembang
- Dijaga Ketat Ratusan Polisi, Pilkada Rohil Berjalan Aman dan Kondusif