Pelapor Kasus Ayah Sejuta Anak Kena Teror, Polisi Bergerak
jpnn.com, CIBINONG - Penyidik Polres Bogor, Jawa Barat sedang bergerak menyelidiki pelaku lain dalam kasus dugaan tindak pidana perdagangan anak dengan tersangka Suhendra.
Suhendra diduga melakukan kejahatan tersebut melalui Yayasan Ayah Sejuta Anak.
Kapolres Bogor, AKBP Iman Imanuddin menyebut kasus itu belum dilimpahkan ke kejaksaan.
"Belum P21. Kami masih melakukan penyidikan dan pengembangan ke jaringan lainnya," kata AKBP Iman di Cibinong, Kabupaten Bogor, Kamis (6/10).
Perwira menengah Polri itu menduga ada keterlibatan beberapa pihak dalam kasus ini.
Polisi juga menyelidiki peran pelaku lain yang menggunakan jejaring media sosial dalam membantu Suhendra menjalankan kejahatan tersebut.
Kecurigaan polisi muncul setelah pelapor yang merupakan ibu kandung bayi yang diperdagangkan, mengaku kena teror.
"Pelapor menyampaikan sempat menerima teror melalui medsos dan diancam untuk memberikan keterangan palsu kepada polisi, supaya pelaku bisa lepas dari jeratan hukum," bebernya.
Anak buah AKBP Iman Imanuddin sedang mengusut pelaku teror terhadap pelapor kasus perdagangan anak oleh Yayasan Ayah Sejuta Anak.
- Aria Bima: Jangan Kemudian MKD Menjadi Polisi
- Penyiram Air Keras ke Ibu dan Anak Ditangkap, Ternyata Pelakunya Bapak Sendiri
- Oknum Polisi Diduga Terlibat Perdagangan Orang, AKBP Riky Bilang Begini
- Penyiram Air Keras ke Istri dan Anak di Sukabumi Diringkus Polisi
- Wanita 44 Tahun Nekat Belanja di Mal Pakai Uang Palsu
- Ini Kesimpulan Polisi soal Mahasiswi UPI Tewas di Gedung Gymnasium