Pelapor Kasus Ayah Sejuta Anak Kena Teror, Polisi Bergerak
jpnn.com, CIBINONG - Penyidik Polres Bogor, Jawa Barat sedang bergerak menyelidiki pelaku lain dalam kasus dugaan tindak pidana perdagangan anak dengan tersangka Suhendra.
Suhendra diduga melakukan kejahatan tersebut melalui Yayasan Ayah Sejuta Anak.
Kapolres Bogor, AKBP Iman Imanuddin menyebut kasus itu belum dilimpahkan ke kejaksaan.
"Belum P21. Kami masih melakukan penyidikan dan pengembangan ke jaringan lainnya," kata AKBP Iman di Cibinong, Kabupaten Bogor, Kamis (6/10).
Perwira menengah Polri itu menduga ada keterlibatan beberapa pihak dalam kasus ini.
Polisi juga menyelidiki peran pelaku lain yang menggunakan jejaring media sosial dalam membantu Suhendra menjalankan kejahatan tersebut.
Kecurigaan polisi muncul setelah pelapor yang merupakan ibu kandung bayi yang diperdagangkan, mengaku kena teror.
"Pelapor menyampaikan sempat menerima teror melalui medsos dan diancam untuk memberikan keterangan palsu kepada polisi, supaya pelaku bisa lepas dari jeratan hukum," bebernya.
Anak buah AKBP Iman Imanuddin sedang mengusut pelaku teror terhadap pelapor kasus perdagangan anak oleh Yayasan Ayah Sejuta Anak.
- ART Berterima Kasih kepada Presiden yang Mengingatkan TNI-Polri soal Mandat Rakyat
- Presiden Prabowo Ungkap Ciri Negara yang Gagal, Oalah
- Dilantik Jadi Kaprodi S2 Ilmu Hukum, Edi Hasibuan Berharap Banyak Polisi Mendaftar
- Viral Pria di Bandung Diduga Onani saat Mengayuh Odong-Odong, Polisi Bergerak
- Lokasi Perjudian di Pamekasan Ini Berkedok Lomba Kelereng
- Minta Polisi Pemeras Bos Prodia Dipecat, Sahroni: Malu-maluin Institusi!