Pelat Cantik Rawan Pungli
Kamis, 28 Februari 2013 – 14:45 WIB

Pelat Cantik Rawan Pungli
MAKASSAR - Maraknya penggunaan pelat cantik dengan perpaduan angka dan huruf tertentu, menjadi pengamatan dewan Sulsel. Sebab pengadaan pelat cantik untuk kendaraan roda empat dan roda dua sejauh ini rentan dimanfaatkan sebagai lahan pungutan liar (pungli) oknum tertentu yang berkaitan dengan pengurusan pelat tersebut. "Selama ini pengenaan biaya itu tidak ada yang masuk ke kas daerah yang kami kelola," kata Malik Faisal seperti yang dilansir FAJAR (JPNN Group), Kamis (28/2).
Dugaan pungli ini terungkap saat Komisi C DPRD Sulsel melakukan rapat kerja dengan Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Sulsel di ruang Komisi C. Anggota Komisi C, Mukhtar Tompo mempertanyakan aturan pengenaan biaya puluhan juta rupiah pada pelat cantik yang banyak digunakan masyarakat saat ini.
Namun Sekretaris Dispenda Sulsel, Malik Faisal menjelaskan bahwa tidak ada ketentuan yang mengatur pengenaan biaya sampai puluhan juta rupiah tersebut. Dia berharap sektor ini bisa menjadi pendapatan daerah yang potensial.
Baca Juga:
MAKASSAR - Maraknya penggunaan pelat cantik dengan perpaduan angka dan huruf tertentu, menjadi pengamatan dewan Sulsel. Sebab pengadaan pelat cantik
BERITA TERKAIT
- RS Persada Angkat Bicara soal Kasus Dokter AYP Melecehkan Pasien, Dukung Proses Hukum
- Bayi Perempuan di Palembang Tidak Ada Tempurung Kepala
- Puluhan Siswa Keracunan Paket MBG, Cianjur Berstatus KLB
- Tes PPPK Tahap 2 Tanjungpinang Mulai 24 April, Diikuti 407 Pelamar
- Harga Ayam di Palembang Mengalami Penurunan, Ini Penyebabnya
- Pria di Bandung Nyaris Tewas Gara-Gara Jadi Korban Pengeroyokan Salah Sasaran