Pelatih Bhayangkara FC Sebut Timnya Tak Fokus dan Kurang Konsentrasi
jpnn.com, SURABAYA - Penyesalan mendalam ditunjukkan oleh Pelatih Bhayangkara FC Paul Munster setelah takluk dengan skor 0-3 dari Persik Kediri di laga terakhir Grup A Piala Gubernur Jatim 2020. Kekalahan itu menyebabkan mereka harus tersingkir dan gagal ke semifinal.
Selama pertandingan, Bhayangkara sebenarnya sangat mendominasi permainan. Bahkan, penguasaan bola menjadi milik Skuad berjuluk The Guardian. Sayang, penyelesaian akhir yang buruk membuat Bhayangkara gagal menyarangkan bola ke gawang lawan.
"Kami tidak fokus dan konsentrasi. Banyak sekali peluang, saya tidak menghitung lagi berapa yang sudah kami lakukan. Bahkan mungkin kalau sampai besok bertanding mungkin tetap tidak akan ada gol," katanya, seolah ingin menunjukkan buruknya finishing pemainnya.
Sebaliknya, Persik tampil apik dan mampu memaksimalkan peluang yang dicapai dengan mencetak tiga gol. Kekalahan ini pun membuat Bhayangkara FC memupus harapan lolos ke semifinal. Padahal, di laga kedua mereka sempat mengalahkan Persebaya Surabaya.
"Ini jadi pelajaran buat pemain kami. Seharusnya pemain sadar dan mau bekerja untuk tim. Pemain terlihat meremehkan lawan," tuturnya. (dkk/jpnn)
Selama pertandingan, Bhayangkara sebenarnya sangat mendominasi permainan. Bahkan, penguasaan bola menjadi milik Skuad berjuluk The Guardian.
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad
- Paul Munster Ungkap Awal Petaka Kekalahan Persebaya dari Persib, Juga Singgung Wasit
- Bhayangkara FC Vs Persik Kediri 7-0, Tim Polri Mengamuk di STIK
- Live Streaming Persib Bandung Vs Bhayangkara FC, Kuipers Bilang Bakal Menarik
- Persib Bandung Vs Bhayangkara FC: Marc Klok Cedera, David da Silva Sakit
- Persib Bandung Vs Bhayangkara FC: Hidup Matinya Tim Polri
- Hadapi Bhayangkara FC, Persib Pengin Melanjutkan Tren Kemenangan