Pelatih Generasi Emas Denmark Meninggal Dunia
jpnn.com - KOPENHAGEN - Dunia sepakbola Denmark tengah berduka. Denmark kehilangan pelatih legendaris Richard Moller Nielsen yang meninggal dunia karena sakit parah, Kamis (13/2) malam waktu setempat.
Nielsen meninggal dalam usia 76 tahun. Dalam beberapa waktu terakhir, kondisi Nielsen memang terus menurun. Nielses pernah menjalani operasi otak pada Juli 2013 silam.
Bagi Denmark, Nielsen merupakan pelatih yang paling dikenang. Itu tak lepas dari kesuksesan Nielsen mengantarkan Denmark merebut gelar juara Piala Eropa 1992. Saat itu, Denmark memiliki generasi emas seperti Michael Laudrup, Brian Laudrup hingga Peter Schmeichel.
“Richard Moller Nielsen, seorang yang menginspirasi, guru saya dan teman baik saya. Rest In Peace,” demikian tulis Schmeichel dalam akun jejaring Twitter.
Nielsen mengambil alih kursi timnas Denmark pada 1990. Denmark sebenarnya gagal lolos ke Piala Eropa 1992. Namun, Yugoslavia menarik diri karena masalah politik. Rupanya, hal itu membawa berkah bagi Denmark.
Anak asuh Nielsen membuat kejutan dengan menjadi juara usai menekuk Jerman dua gol tanpa balas pada partai pemungkas. Selama karirnya di timnas, Nielsen mengasuh anak didiknya dalam 73 pertandingan. Hasilnya, Denmark membukukan 40 kemenangan, 18 imbang dan 15 kekalahan. (jos/jpnn)
KOPENHAGEN - Dunia sepakbola Denmark tengah berduka. Denmark kehilangan pelatih legendaris Richard Moller Nielsen yang meninggal dunia karena
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Cara Valentino Rossi Menyulam Kebahagiaan Untuk Korban Banjir
- Begini Syarat Persib Bandung Lulus ke 16 Besar AFC Champions League 2
- Reaksi Bojan Hodak Melihat Persib Bandung Imbang Melawan Port FC, Puas atau Kecewa?
- Carlo Ancelotti: Mbappe hanya Perlu Bekerja Keras, Terus Berjuang
- Update Ranking FIFA: Timnas Indonesia Menempel Vietnam
- Port FC Depak Pemain Asal Brasil, Bek Persib Ini Tetap Waspada