Pelatih Harapkan Pembagian Bonus Yang Adil
Minggu, 10 Maret 2013 – 14:42 WIB
JAKARTA - Belum-belum, persiapan Indonesia menuju SEA Games 2013 sudah diganggu mengenai permasalahan bonus. Adalah pelatih timnas balap sepeda Wahyudi Hidayat yang meminta agar formula pembagian bonus disesuaikan dengan nominal yang didapat para atlet. Dia mengharapkan agar tidak terjadi kesenjangan jumlah antara bonus untuk pelatih dan atlet. Menurutnya, yang terjadi saat ini ialah ketimpangan yang sangat jauh. “Ada pula yang lebih menyakitkan. Misalnya atlet mendapat bonus Rp 100 juta. Sementara pelatih cuma mendapat Rp 20 juta. Kondisi seperti itu tentu harus diatur jauh-jauh hari,” tambah Wahyudi.
“Sebaiknya memang harus fifty-fifty. Sekarang ini kan atlet yang mendapat emas menerima Rp 200 juta. Sementara pelatih Cuma Rp 50 juta. Bonus dari pemerintah pusat, daerah serta swasta memang sangat timpang,” terang Wahyudi di Jakarta.
Timpangnya pembagian bonus tersebut dianggap menimbulkan kecemburuan social di Timnas. Padahal, atlet dan pelatih adalah dua sisi mata uang yang sangat berkaitan. Atlet tak akan bisa berprestasi tanpa penanganan yang tepat dari pelatih. Sementara pelatih juga tak akan bisa apa-apa tanpa keberadaan atlet. Ilustrasi seperti itulah yang membuat Wahyudi berani mengutarakan pendapatnya.
Baca Juga:
JAKARTA - Belum-belum, persiapan Indonesia menuju SEA Games 2013 sudah diganggu mengenai permasalahan bonus. Adalah pelatih timnas balap sepeda Wahyudi
BERITA TERKAIT
- PSKC Cimahi Lepas Matheus Silva Menjelang Playoff 8 Besar Liga 2, Singgung Profesionalitas
- Patrick Kluivert Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Marc Klok Singgung Keinginan Comeback
- Khabib Nurmagomedov Beri Klarifikasi Seusai Viral Gegara Diusir dari Pesawat
- Lembaran dan Tantangan Baru Herry Ip di Negeri Jiran
- Patrick Kluivert Beri Warning kepada Pemain Timnas Indonesia, Sejumlah Nama Terancam?
- Sambut Kedatangan Kluivert, Sultan Optimistis Timnas Indonesia Makin Gemilang