Pelatnas Asian Games Terapkan Promdeg, Tidak Ada Atlet Aman
jpnn.com, JAKARTA - Deputi IV Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Kemenpora Mulyana mengatakan, pihaknya bersama KONI Pusat tetap melakukan evaluasi terhadap pelatnas Asian Games 2018 selama Januari-April.
Menurut Mulyana, pelatnas tetap menggunakan skema promosi dan degradasi.
Karena itu, semua atlet harus menunjukkan kemampuan terbaik agar tidak dicoret dari pelatnas.
“Kalau selama tiga bulan tidak memberikan prestasi akan kami coret,” kata Mulyana, Jumat (12/1).
Dia juga memastikan para atlet peraih emas di Asian Games 2018 bakal mengantongi bonus.
Pemerintah sudah menyiapkan tiga skema bonus bagi para peraih emas.
Yakni, pengangkatan sebagai pegawai negeri sipil (PNS), rumah, dan uang tunai.
Menurut Mulyana, bonus itu diharapkan bisa memacu motivasi para atlet untuk meraih emas.
Mulyana mengatakan, pihaknya bersama KONI Pusat tetap melakukan evaluasi terhadap pelatnas Asian Games 2018 selama Januari-April.
- Gagas Program Jumandi, Kemenpora Gandeng Komdigi untuk Perkuat Kampanye Antijudol
- Kemenpora Raih Peringkat Pertama Monev KIP, Dinobatkan Badan Publik Terbaik Nasional Arkaya Wiwarta Prajanugrah 2024
- Kemenpora Apresiasi Program Kawani Academy Gelar Pelatihan Public Speaking untuk Pemuda
- Kemenpora Gaungkan Perang Melawan Judi Online di Penutupan Pesta Prestasi 2024
- UFC Fight Night Siap Digelar di Indonesia Arena Tahun Depan, Catat Waktunya!
- Menpora Ajak Semua Pihak Gelar Lebih Banyak Acara Kepemudaan & Olahraga Agar Pemuda Tak Main Judol