Pelayanan di Terminal Arjosari Harus Ditingkatkan
jpnn.com, MALANG - Sekretaris Jenderal Kementerian Perhubungan Sugihardjo mengatakan pelayanan kepada masyarakat di Terminal Arjosari harus ditingkatkan.
Hal ini disampaikan usai dirinya meninjau Terminal Arjosari Malang, Jawa Timur beberapa hari lalu.
"Terminal Arjosari akan kami tingkatkan, khususnya dalam hal pelayanan kepada masyarakat, yang pertama yaitu sistem pembelian tiket harus mengakomodasikan secara online. Yang kedua yaitu sterilisasi terminal, dan ketiga itu fasilitas-fasilitas layanan baik kepada penumpang maupun pengemudi," ujar Sugihardjo.
Menurutnya, reformasi layanan pada angkutan darat perlu dilakukan untuk menarik minat masyarakat dalam menggunakan bus.
"Angkutan bus mendapatkan tantangan contohnya penerbangan Jakarta ke Malang saat ini frekuensinya sudah semakin banyak, kami tidak bisa membatasi kecuali memberikan layanan terbaik dengan bersaing dari sisi harga," ucapnya.
Dari hasil pemantauan Sugihardjo, harga tiket bus eksekutif Malang-Jakarta Rp 300 ribu, kemudian ada fasilitas yang diberikan yaitu layanan wifi.
"Jadi harus ada kreasi-kreasi dalam memberikan layanan. Tantangan lainnya juga dari kereta api yang saat ini juga semakin baik," terangnya.
Selain itu, peningkatan fasilitas layanan kepada penumpang, kondisi sarana juga perlu diperhatikan.
Peningkatan fasilitas layanan Terminal Arjosari, kondisi sarana juga perlu diperhatikan. Terlebih, banyak masyarakat yang sudah beralih naik kereta api.
- Tinjau Terminal Tirtonadi dan Stasiun Balapan, Pj Gubernur Jateng: Petugas Sudah Siap Melayani Pemudik
- Dukung Peresmian Terminal Banjar dan Leuwi Panjang, Jasa Raharja Sampaikan Sejumlah Harapan
- Hadirkan Konsep Baru, Dirjen Hubdat Lakukan Groundbreaking Terminal Tipe A Cepu
- Ditjen Hubdat Bentuk Balai Pengelola Transportasi Darat di 33 Provinsi, Ini Tujuannya
- Arus Mudik Lebaran, Ganjar Cek Kesiapan Layanan di Terminal Hingga Posko Lebaran
- Menhub Budi Puji Medan Punya Konektivitas Dalam & Luar Kota yang Terhubung dengan Baik