Pelayanan Taksi di Bandara Gorontalo Dibenahi
jpnn.com, GORONTALO - Unit Pelayanan Bandar Udara (UPBU) Kelas I Djalaluddin, Gorontalo melakukan pembenahan terhadap pelayanan taksi yang beroperasi di bandara.
Langkah itu dilakukan untuk memberikan pelayanan terbaik kepada para penumpang.
Kepala UPBU Kelas I Djalaluddin, Gorontalo, Ben Adi Surya menjelaskan sebelumnya para penumpang dilayani oleh dua operator taksi.
Pertama, taksi dari Koperasi Angkasa dan Koperasi Djalaluddin, yang merupakan salah satu unit usaha dari Bandara Djalaluddin, Gorontalo.
Namun seiring perjalanan ada beberapa kekurangan dan hal-hal yang harus dibenahi demi mewujudkan keselamatan, keamanan dan kenyamanan.
"Untuk memberikan rasa nyaman dan aman kepada para penumpang pihak bandara melalukan pembenahan dan penertiban kepada taksi yang tidak berizin atau taksi gelap. Saat ini tengah disusun strategi untuk mengatur agar para penumpang bisa mendapatkan layanan taksi yang baik dengan menghapuskan taksi gelap dengan mengandeng pihak Kepolisian," kata Ben.
Ben menegaskan dalam memberikan rasa aman dan nyaman kepada para pengguna bandara, dirinya akan bertindak tegas kepada para operator yang tidak mengikuti aturan yang berlaku.
Hal ini seperti yang dilakukan saat Ben menentukan operator taksi yang beroperasi di Bandara Djalaluddin.
Sebelumnya para penumpang di Bandara Gorontalo dilayani oleh dua operator taksi.
- Taksi Kemudi
- Lewat Program Swadaya, Mitra Driver Gojek Buktikan Anak Muda Bisa Miliki Rumah Impian
- PasarPolis Lanjutkan Kemitraan dengan Gojek
- BNI & Bluebird Jalin Kerja Sama Pembayaran QRIS di Seluruh Armada
- Barang Tertinggal di Taksi Blue Bird? Begini Cara Urusnya
- Kawal Demo Ojol, PBHI Sorot Investasi Tak Sejahterkan Para Driver