Pelindo Bangun Hub Logistik dan Rantai Pasok di Kuala Tanjung
Saat ini, PT Pelindo memiliki 20 persen saham di PT PTI.
Selain itu, Pelindo juga sedang menjajaki kerja sama pemanfaatan lahan Kawasan Industri Kuala Tanjung dengan PT IBC (PT Indonesia Battery Company), dan kerja sama potensial di Kuala Tanjung dengan Zhejiang Provincial Seaport Investment & Operation Group Co. Ltd. (China).
Pengembangan Pelabuhan dan Kawasan Industri Kuala Tanjung ini melibatkan PT Prima Multi Terminal, anak perusahaan PT Pelindo Multi Terminal, yang mengelola pelabuhan dan PT Pelindo Solusi Logistik (SPSL) yang membangun KIKT.
Pelabuhan Kuala Tanjung sekarang fokus pada pengelolaan produk curah.
Dalam jangka panjang, Pelabuhan Kuala Tanjung dan Kawasan Industri Kuala Tanjung akan menjadi Indonesia Logistic and Supply Chain Hub.
Kuala Tanjung juga sudah terkoneksi dengan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sei Mangkei.
Saat ini, KEK Sei Mangkei sudah terhubung dengan Kuala Tanjung melalui jalur kereta api dan jalan tol Tebing Tinggi-Parapat. Jalur kereta api ini merupakan hasil kerja sama PT Kereta Api Indonesia, PT Pelindo dan PTPN III.
Jalan tol dan jalur kereta api tersebut menjadi tulang punggung perekonomian Sumatera Utara yang baru.
Kawasan yang terletak di Kabupaten Batubara, Sumatera Utara, ini dibangun dan dikelola PT Prima Pengembangan Kawasan (PPK), anak perusahaan Pelindo.
- Komitmen Melaksanakan TJSL, Pelindo Sabet 3 Penghargaan di CSR Awards 2024
- Pelindo Solusi Logistik Dukung Kemandirian Tunanetra lewat 'Pijar'
- SIG Bersama Pelindo Perkuat Sinergi Operasional Logistik
- 20 UMK Binaan Pelindo Pameran di Cruise Market Day, BMTH
- Pelindo Segera Rilis Layanan Marina Kelas Dunia di Pelabuhan Benoa
- JICT Raih Pelindo TJSL Award 2024 Kategori Pendidikan Program CID