Pelindo I Bentuk Terminal Peti Kemas Belawan

Sementara itu, arus kunjungan kapal di BICT 2019 sebanyak 512 call dengan trafik kegiatan bongkar muat petikemas ekspor impor sebanyak 427.338 box atau 558.070 TEUs.
“Setelah penggabungan dua cabang terminal peti kemas menjadi TPK Belawan, dermaga eks BICT yang sepanjang 550 meter yang kemudian disebut terminal A untuk pelayanan internasional. Sedangkan untuk dermaga eks TPKDB dengan panjang 400 meter kami sebut terminal B untuk pelayanan domestik," katanya.
Namun, sambung Indra, tidak menutup kemungkinan untuk lintas pelayanan antara terminal A dan B yang tetap harus sesuai dengan syarat dan ketentuan yang berlaku.
"Beberapa waktu lalu juga kami mendatangkan 5 unit RTG (Rubber Tyred Gantry) yang semakin mendukung dan meningkatkan pelayanan bongkar muat di TPK Belawan,” tandas Indra.(chi/jpnn)
Pelindo 1 melakukan penggabungan manajemen kedua terminal peti kemas tersebut menjadi Terminal Peti Kemas (TPK) Belawan yang ditandai secara resmi.
Redaktur & Reporter : Yessy
- Pelindo Terminal Petikemas Siap Layani Logistik Selama Lebaran 2025
- Arus Peti Kemas di TPK Semarang Terus Meningkat, Pelindo Lakukan Penataan Terminal
- Kemenko Polkam & Kemenkeu Tinjau Pemberlakuan Alat Pemindai Peti Kemas di Tanjung Perak
- Pelindo Terminal Petikemas Catat Arus Kontainer Ekspor Tumbuh 10,58 Persen di 2024
- Disinggahi Kapal Baru, JICT Berkomitmen Persingkat Waktu Port Stay
- Perluasan Penerapan NLE dan Pengembangan Ceisa 4.0 Kunci Perbaikan Layanan Kepabeanan