Pelindo III Bersama Pertamina Sepakat Optimalkan Aset Pelabuhan
jpnn.com, JAKARTA - PT Pelindo III bersama Pertamina memulai integrasi dan pendayagunaan aset pelabuhan untuk mengembangkan bisnis di sektor energi.
Komitmen sinergi BUMN tersebut diresmikan dalam penandatanganan kerja sama antara Direktur Utama Pelindo III Doso Agung dan Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati di Kementerian BUMN, Jakarta, Senin (18/2).
“Sinergi antara Pelindo III dan Pertamina menjadi arah baru strategi BUMN menghadapi tantangan bisnis yang terus berubah, sehingga BUMN bisa lebih fokus dalam meningkatkan layanan pada para pengguna jasa,” kata Doso.
Doso menjelaskan, Pelindo III mengelola lahan di pelabuhan pada tujuh provinsi di Indonesia yang potensial untuk menjadi lokasi pembangunan infrastruktur energi.
Sejumlah proyek awal akan dikembangkan di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya.
Di antaranya yaitu pengembangan terminal LNG (liquified natural gas/gas alam cair) di Terminal Teluk Lamong dan terminal LPG (liquified petroleum gas/gas minyak bumi yang dicairkan) di Terminal Nilam.
"Dermaga Gospier akan direvitalisasi untuk melayani layanan logistik energi,” paparnya.
Kemudian di Bali, terminal LNG di Pelabuhan Benoa Bali yang dioperasikan Pelindo III juga akan dimanfaatkan untuk melayani pasar Pertamina. Sisi utara Benoa juga disiapkan untuk pengembangan fasilitas marine fuel oil (bahan bakar kapal).
Dengan sinergi, akan mengoptimalkan sumber daya yang dimiliki oleh masing – masing BUMN untuk mencapai pola usaha yang efektif.
- Pertamina Eco RunFest 2024: Carbon Neutral Event untuk Kampanye Sustainable Living
- Sambut Akhir Tahun, ASDP Bakal Hadirkan Konser Musik di Kawasan BHC
- Pertamina Eco RunFest 2024 Sukses Digelar, Yayan: Hadiahnya Luar Biasa, ya
- Pertamina Eco RunFest Salurkan Donasi Kemanusiaan untuk Palestina, Sebegini Nominalnya
- Melalui UMK Academy, Pertamina Dukung UMKM Bersaing di Tingkat Global
- Pertamina Regional Indonesia Timur Raih Penghargaan Internasional Best Practice GCSA 2024