Pellegrini Ogah Jabat Tangan Mourinho
LONDON- Drama dalam laga Chelsea kontra Manchester City di Stamford Bridge, Minggu (27/10) bukan hanya tentang gol Fernando Torres di menit ke-90. Setelah laga, masih ada drama yang terjadi.
Yakni ketika pelatih City, Manuel Pellegrini enggan berjabat tangan dengan nahkoda Chelsea, Jose Mourinho begitu peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan dibunyikan. Begitu pertandingan kelar, keduanya ngeloyor begitu saja ke ruang ganti.
Tak ada banyak penjelasan dari Pellegrini. Mantan pelatih Malaga dan Real Madrid tersebut santai-santai saja meski tak berjabat tangan dengan Mourinho.
"Saya tak mengharapkan hal yang berbeda darinya. Ini adalah hal yang normal," terang Pellegrini sebagaimana dilansir laman BBC, Senin (28/10).
Jika Pellegrini irit bicara, tak demikian dengan Mourinho. Seperti biasanya, pelatih berjuluk The Special One tersebut melakukan mind games terhadap aksi yang dilakukan Pellegrini.
"Jika mereka menganggap saya melakukan hal yang salah, saya minta maaf. Pellegrini kehilangan poin di menit terakhir. Saya bersimpati dengannya," ujar mantan nahkoda Inter Milan tersebut. (jos/jpnn)
LONDON- Drama dalam laga Chelsea kontra Manchester City di Stamford Bridge, Minggu (27/10) bukan hanya tentang gol Fernando Torres di menit ke-90.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pj Gubernur Apresiasi Dampak Positif Aquabike World Championship bagi Sumut
- FIBA Asia Cup 2025: Timnas Basket Putra Cari Peluang Kemenangan Melawan Korea
- Begini Langkah Pordasi Menatap Olimpiade LA 2028, Siapkan Program Kesejahteraan Hewan
- Kekuatan Borneo FC di Mata Adam Alis, Pesaing Kuat Liga 1
- Adam Alis Mengaku Betah di Persib, Berharap Dipermanenkan
- Herve Renard: Selamat untuk Timnas Indonesia, Mereka Layak Menang