Peluang Investasi di Kaki Suramadu, Tawarkan Pantai hingga CBD
jpnn.com, SURABAYA - Investasi di Jawa Timur berada di tiga besar secara nasional dengan nilai Rp 33,9 triliun.
Jatim hanya kalah dari Jawa Barat dan DKI Jakarta. Berbagai usaha pun dilakukan untuk memacu investasi.
Salah satunya keputusan pemerintah menawarkan investasi di Kawasan Kaki Jembatan Suramadu Sisi Madura (KKJSSM).
Dalam Suramadu Investment Gathering di gedung Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Senin (31/7), pemerintah menawarkan peluang investasi dengan nilai Rp 53,1 triliun.
Menurut Deputi Promosi Penanaman Modal BKPM Himawan Hariyoga, pembangunan infrastruktur di Madura membutuhkan dana besar.
Namun, APBN tak mampu menyediakan. ”Makanya, kami berharap swasta bisa menyelesaikan masalah keuangan ini,” kata Himawan.
Pelaksana Tugas Kepala Badan Pengembangan Wilayah Surabaya-Madura (BPWS) Herman Hidayat menyatakan, ada empat kabupaten yang nilai investasinya minim jika dibandingkan dengan daerah lain di Jatim.
Yakni, Bangkalan, Pamekasan, Sumenep, dan Sampang. Lokasi proyek-proyek yang ditawarkan berada di daerah-daerah tersebut.
Investasi di Jawa Timur berada di tiga besar secara nasional dengan nilai Rp 33,9 triliun.
- Bank Mandiri Perluas Kemandirian Finansial PMI lewat 'Mandiri Sahabatku' ke Jepang
- Soal Pertumbuhan Ekonomi Kota Semarang, Yoyok Sukawi Punya Strategi Tembus 7 Persen
- Dorong Pertumbuhan Ekonomi Daerah, Perumda Sarana Jaya Meluncurkan Warna Fine Living
- Pertumbuhan dan Pasar Properti Jakarta di Kuartal 3 Stabil
- Pembangunan IKN Jadi Daya Ungkit Realisasi Investasi di Kalimantan Timur
- Pluang Luncurkan Opsi Saham AS, Terobosan Baru dalam Investasi di Indonesia