Peluang Medsos
Oleh: Dahlan Iskan
Entahlah. Bank-bank mulai menutup pintu untuknya. Termasuk bank yang selama ini memberi kredit terbesar padanya: Deutsche Bank.
Atau ia akan memprioritaskan membangun platform medsos sendiri. Dengan modal jualan aset lama. Atau patungan dengan investor.
Ia tampak begitu terpenjara tanpa Twitter, Facebook, Instagram, dan YouTube. Mereka memblokir Trump secara permanen. Sejak peristiwa Capitol itu.
Ini peluang bagi developer medsos dari Indonesia. Bisa mengajukan konsep pesaing Twitter kepadanya. Ini peluang besar. Mumpung Trump lagi emosi. Apalagi Trump punya network di Indonesia. Bisa lewat network itu mestinya.
Saya pun semangat sekali menuliskan ini. Seperti lupa kalau lagi jadi pasien Covid-19 dengan status strong positif. (*)
Anak itu mengalami depresi. Bunuh diri. Tabitha tidak ingin hari berikutnya adalah hari pengunduran sang bapak.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi