Peluru Tembus Istri Siri Polisi
Selasa, 26 April 2011 – 11:33 WIB
Dalam paparannya, Samsa mengatakan, saat kejadian di dalam rumah hanya ada EB dan Aida. Mereka yang sedang berada di kamar, saat itu ngobrol dengan posisi saling berhadapan dengan jarak sekitar 1,5 meter. "Saat itu EB membersihkan senjata (revolver Q38), sementara sang istri duduk di atas kasur sambil mendekap bantal tebal," jelasnya.
Baca Juga:
Menurut pengakuan EB, saat membersihkan senjata, dia telah mengeluarkan seluruh peluru. Kemudian dia memeriksanya dengan memantik senjata tersebut. Tanpa diduga, dalam senjata revolver Q38 masih tersisa satu peluru yang saat dipantik mengarah ke istri EB hingga peluru tersebut bersarang di perut kanan samping pusar sang istri. "Alhamdulillah korban bisa ditangani medis dan sudah (pelurunya) diangkat," katanya, kemarin.
Samsa menuturkan, sebagai tindak lanjut insiden tersebut, EB kini sudah diamankan di Mapolres Tasikmalaya guna dimintai keterangan dan pemeriksaan 1x24 jam. Menurut dia, hal tersebut merupakan kelalaian EB. Dipastikan, EB akan mendapatkan sanksi sebagai pelanggaran disiplin.
"Ya ada surat peringatan, tentunya juga ada penahanan. Kita akan proses dan melakukan pengecekan di lapangan," katanya. Mengenai bentuk sanksinya, kata dia hal itu merupakan kewenangan pimpinannya (Kapolres).
TASIK – Kabar penembakan istri polisi oleh suaminya beredar di Tasikmalaya, kemarin. Berdasarkan data yang dihimpun Radar Tasikmalaya
BERITA TERKAIT
- Misteri Penembakan Pengacara di Bone, Konon Terduga Pelaku Mengerucut
- Bikin Laboratorium Narkoba, 2 WN Ukraina Dituntut Bui Seumur Hidup
- Dalang Penembakan Pengacara di Bone Belum Terungkap, Polisi Sita 11 Senapan Angin
- Kasus Pelecehan Turis Asing di Bandung Berakhir Damai, 3 Pelaku Dikembalikan
- Mencuri 520 Buah Kelapa Sawit di Banyuasin, 2 Tersangka Ditangkap
- Mayat Bocah Laki-Laki Ditinggal di Ruko Kawasan Tambun Bekasi