Pemain Dibawa ke Palestina, PSM Tolak Bertanding
Rabu, 09 Mei 2012 – 05:59 WIB
MAKASSAR - Sikap tegas akhirnya diambil pelatih PSM, Petar Segrt. Setelah PSSI tak merespon permintaan pengunduran jadwal melawan Arema, Petar menyatakan akan menolak bertanding. Opsi lain diajukan pelatih asal Kroasia itu. Tidak mengapa kedua pemainnya dibawa ke Palestina, asalkan semua laga PSM selama turnamen itu berlangsung diundur dahulu. Termasuk laga melawan Arema.
Rencananya PSM akan melawan Arema, Sabtu, 12 Mei. Namun PSSI menolak permintaan manajemen PSM yang menuntut Rahmat dan Satrio dikembalikan. Ternyata keduanya akan dibawa ke Palestina mengikuti turnamen An Nakhb pada 11 Mei.
Baca Juga:
Menurut Petar, Rahmat dan Satrio sangat dibutuhkan tenaganya melakoni beberapa laga ke depan. Jika keduanya dibawa, maka PSM akan dirugikan, sehingga memilih tidak melakoni pertandingan IPL dan Piala Indonesia melawan Arema.
Baca Juga:
MAKASSAR - Sikap tegas akhirnya diambil pelatih PSM, Petar Segrt. Setelah PSSI tak merespon permintaan pengunduran jadwal melawan Arema, Petar menyatakan
BERITA TERKAIT
- Liga Champions: Manchester City Gagal Menang di Kandang Sendiri
- Liga Champions: Bayern Muenchen Menang Tipis atas PSG, Kim Min-jae jadi Pahlawan Kemenangan
- Liga Champions: Panggung Tim Tamu Menghancurkan Tuan Rumah
- Liga Champions: Puasa Manchester City Berlanjut
- Pesan Menpora Dito kepada PBSI di Bawah Kepemimpinan Fadil Imran
- PBSI Beberkan Target di Indonesia Masters 2025, Sektor Mana Jadi Andalan?