Pemain Ini Tinggalkan Persija, Lari ke Sriwijaya

jpnn.com - SYAIFUL Indra Cahya memutuskan gabung dengan Sriwijaya FC. Pemain yang bisa berposisi full bek kiri dan kanan itu tak lagi bergabung bersama Persija Jakarta di turnamen Piala Presiden 2015.

Sebab itu, manajemen Laskar Wong Kito menginginkan mantan penggawa Timnas U-23 segera menjalani pemusatan latihan di Palembang.

"Sebenarnya secara pribadi kami sudah deal-deal-an (negoisasi kontrak) sama Syaiful. Tinggal menunggu surat legalitasnya saja dari Persija. Semoga dia dapat secepatnya bergabung bersama kami," kata Sekretaris Sriwijaya FC Ahmad Haris, kemarin (18/8).

Rencananya Syaiful akan segera bergabung dengan skuad asuhan Benny Dollo hari ini (19/8) jika surat persetujuan dari tim ibu kota selesai. Pasalnya, menurut regulasi, setiap pemain yang ingin membela klub lain harus mendapatkan surat izin dari klub lamanya terlebih dulu.

Kepindahan pesepak bola kelahiran Malang, 28 Mei 1992 ini dilatarbelakangi kekecewaan terhadap skema pembayaran gaji yang dipaparkan oleh manajemen Ferry Paulus. Sebab, sistem tersebut diklaim merugikan dirinya dalam berkarir di skuad Macan Kemayoran. Oleh karenanya, ia tidak bisa menjalani program latihan yang digeber pelatih kepala Rahmad Darmawan.

"Saya tidak gabung lagi (di Persija) karena seperti dirugikan dengan sistem pembayaran seperti itu. Sementara manajemen Sriwijaya sudah menghubungi saya. Tapi, di sana saya hanya akan bermain sampai turnamen Piala Presiden selesai saja," sebut Syaiful yang musim lalu dikontrak Persija selama satu musim.

Kalau merunut ke dalam sistem pembayaran, manajemen hanya sanggup melunasi utang kepada pemain secara bertahap selama empat kali sesuai hasil pertemuan pamungkas beberapa hari belakangan ini. Per tahapannya kewajiban pengurus klub bakal mengeluarkan uang senilai 25 persen dari gaji sebulan. Pada tahap awal, manajemen akan membayar dua kali 25 persen.

Kemudian untuk pelunasan ketiga dan keempat, baru dilaksanakan satu bulan setelahnya. Hal inilah yang semakin memberatkan psikologis mantan penggawa Timnas U-23 itu untuk kembali ke Jakarta. Apalagi Syaiful pernah meminta pelunasan gaji sejak pertandingan Persija versus Persipura Jayapura, April lalu yang dibatalkan akibat tidak dapat izin kepolisian.