Pemain Khawatir Nasib LPI
Kamis, 26 Mei 2011 – 08:32 WIB

Pemain Khawatir Nasib LPI
Menurut Orock, selama membela Persebaya, bukannya mendapat untung, tapi tabungan dia harus terkuras habis. Itu untuk mengontrak rumah dan membeli peralatan latihan seperti sepatu. Namun, setelah lama menunggu, ketiga pemain tersebut tidak juga bertemu dengan Vigit Waluyo.
"Saya sudah habis Rp 60 Juta selama membela tim ini. Kalau mereka (manajemen, Red) tidak membayar gaji kami, maka kami akan melaporkan masalah ini ke FIFA," ancam Orock. (uan/dik/ko)
SURABAYA - Pengelola Liga Primer Indonesia (LPI) memang telah memberikan jaminan untuk memenuhi hak para pemain sesuai kontrak mereka. Namun, itu
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Era Baru Timnas Basket Indonesia, David Singleton Dipercaya Jadi Pelatih di SEA Games 2025
- 4 Pemain All Stars Lengkapi Skuad SDN Srengseng 01 yang Dikirim SKF ke Gothia Cup 2025
- Jadi Sponsor Utama PBSI, BNI Dukung Tim Bulutangkis Indonesia Berlaga di Sudirman Cup 2025
- Liga 1: Andre Rosiade Merasa Semen Padang Sudah Diatur untuk Degradasi
- Fadil Imran Punya Target Tinggi, Fajar Alfian Cs Harus Tembus Final Sudirman Cup 2025
- Tanpa Jorji, Fajar Alfian cs Raih Kemenangan di Pertandingan Simulasi Sudirman Cup 2025