Pemain Pelatnas Lebih Ramping

JAKARTA - Jika tak ada kendala, PB PBSI hari ini akan mengumumkan nama pemain yang bakal dipanggil masuk pelatnas utama. Pemanggilan tersebut untuk menggenapi pemain pelatnas yang sudah dipanggil pada gelombang pertama. ''Besok (hari ini, Red.) masih akan kami rapatkan bersama jajaran pelatih," kata Lius Pongoh, kabid Binpres, PB PBSI kemarin.

Dia tak mau membocorkan siapa saja yang bakal dipanggil. Hanya, dia menegaskan jumlah pemain pelatnas utama kabinet Djoko Santoso itu tak akan sebanyak periode Sutiyoso. Kala itu, PB PBSI menampung 51 pemain pelatnas utama dari lima nomor. Para pelatih pelatnas memang telah mematok jumlah ideal, tapi mereka tetap legawa jika angka itu tak terpenuhi.

Jika masing-masing pelatih mengajukan jumlah ideal, berarti paling tidak pelatnas utama akan dihuni 40 pemain. Dengan catatan tidak ada pemain yang turun di nomor berbeda. Masing-masing enam pasang di ganda pria dan ganda campuran, dan empat pasang ganda wanita. Empat pemain di tunggal wanita dan pria. Itu belum termasuk skuad pratama yang tahun lalu berisi 32 pemain. Mereka akan dipanggil pada urutan terakhir, Februari nanti.

Sigit Pamungkas, pelatih ganda pria, menginginkan enam pasangan mengisi pelatnas utama. Alasannya, dengan jumlah tersebut, sparring bisa berjalan dengan baik dan regenerasi berlanjut. Di nomor itu, tiga pasangan yang sudah masuk lebih dulu adalah Markis Kido/Hendra Setiawan, Rian Sukmawan/Yonatan Suryatama, dan Bona Septano/Muhammad Aksan.