Pemain Persib Dihantui Kelelahan

jpnn.com - BANDUNG - Sebelum memulai laga lanjutan Indonesia Super League (ISL) 2014 putaran dua pasca jeda, Persib Bandung masih bertengger diperingkat tiga klasemen wilayah  Barat.  Namun, di pekan berikutnya, Persib langsung menyandang status juru kunci empat besar klasemen wilayah Barat.

Hasil seri 0-0 dari markas Macan Kemayoran (10/8)  dan kekalahan 3-1 atas Semen Padang (15/8) memaksa posisi tim yang dikomandoi Djadjang Nurdjaman ini melorot ke urutan empat klasemen sementara.

Hal tersebut menandakan ketatnya persaingan klub yang tengah berebut di posisi empat besar. Arema Cronus kini terus nyaman berada di puncak klasemen dengan koleksi poin 38-nya, sedangkan Semen Padang semakin jauh meninggalkan Persib dengan margin tujuh poin saat ini.

Tim berjuluk Kabau Sirah itu pun telah memastikan tempat di babak delapan besar. Yang terdekat, peluang bagi Persib ialah kembali merebut peringkat tiga  dari tangan seteru abadinya, Persija Jakarta, sebab Macan Kemayoran hanya unggul satu poin.

Persib sendiri belum mau lempar handuk dalam perebutan tiket menuju delapan besar. Djadjang Nurdjaman mengakui, masih memiliki asa tim besutannya dapat melenggang ke fase berikutnya. Namun, catatannya, diakuinya, timnya mesti dapat mengamankan poin penuh di sisa laga.  

"Lupakan kekalahan kemarin (atas Semen Padang, red). Peluang kita masih cukup terbuka untuk masuk empat besar, dan kita optimis. Kita harus meraih poin penuh di sisa laga," tegas pelatih yang karib disapa Djanur itu.

Persib telah melakoni 16 laga, dan memang masih memiliki peluang untuk tetap berada di empat besar, mengingat memiliki total sisa laga lebih banyak daripada  pesaingnya, Semen Padang dan Persija yang sudah melakoni 18 laga. Namun, kepastiannya bakal bergantung pada hasil laga-laga berikutnya.

Nah, kemarin (17/8) Maung  Bandung sendiri sudah mulai kembali bersiap untuk menatap lawan berikutnya di lanjutan ISL 2014, Persijap Jepara di Stadion Si Jalak Harupat (19/8).