Pemain Senior Persija Kritik Manajemen yang Lamban
jpnn.com - JAKARTA- Kapten Tim Persija Ismed Sofyan memberikan kritik kepada manajemen. Pasalnya, sampai Rabu (10/2) hari ini belum ada tanda untuk melakukan persiapan dan latihan.
"Target Persija kan ingin berprestasi lebih baik, dapat gelar. Baiknya persiapan yang dilakukan juga harus lebih matang. Jangan mendadak seperti turnamen-turnamen sebelumnya," katanya, Rabu (10/2).
Ismed menilai, Persija harusnya meniru tim-tim lain seperti Arema Cronus, Persib Bandung, atau tim-tim asal Kalimantan. Meski kepastian Indonesia Super Championship belum 100 persen bakal jalan, klub-klub itu tetap membangun tim.
"Kalau saya berharap tim cepat latihan kembali. Agar pemain bisa menyiapkan diri, tim menyiapkan diri, karena membangun kebersamaan tak mudah dan tak bisa cepat," tutur pemain paling senior.
Persija sejauh ini belum memiliki pelatih kepala setelah Bambang Nurdiansyah dilepas. Satu nama yang menguat adalah pelatih asing Rene Alberts. Tapi, manajemen sejauh ini belum terlihat bakal memastikan rekutmen. (dkk/jpnn)
JAKARTA- Kapten Tim Persija Ismed Sofyan memberikan kritik kepada manajemen. Pasalnya, sampai Rabu (10/2) hari ini belum ada tanda untuk melakukan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pebulu Tangkis Muda Indonesia Unjuk Gigi di Vietnam dan Malaysia International Series
- Kumamoto Masters 2024: Rengkuh Satu Gelar, Ganda Putra Indonesia Perlahan Bangkit
- Daftar 20 Tim Grand Finale Meet The World With SKF Road to Gothia Cup 2025
- British School Jakarta dan SDN Pondok Jagung 02 Tumbangkan Juara
- Klasemen Akhir MotoGP 2024 dan Rapor Martin si Juara Dunia
- Pertamina Eco RunFest 2024 Siap Digelar, Ini Jadwal Pengambilan Race Pack Collection