Pemain Timnas U-23 Jangan Sampai Cedera

jpnn.com - JAKARTA - Laga Indonesia Super League (ISL) akan memasuki fase terakhir penyisihan grup, hari ini (5/9). Meski hanya tersisa satu pertandingan, tim pelatih Timnas U-23 masih ketar-ketir dengan kondisi pemain.

Pelatih Aji Santoso mengakui bahwa persaingan ISL di musim ini memang cukup ketat, terutama untuk penentuan lolos ke babak delapan besar.

Dia khawatir, saking keras dan maksimal setiap tim berusaha, ada pemain yang harusnya dibawa ke Asian Games, menjadi korban karena cedera.

"Harapannya jangan sampai ada yang cedera. Pemain harus bisa jaga kondisi di satu pertandingan sisa ini," katanya, kemarin (4/9).

Kekhawatiran Aji cukup beralasan mengingat selama ditanganinya, bek M Syaifudin tak bisa lagi dipanggil oleh Aji karena cedera lutut kanan. Beruntung, penggantinya sudah ditemukan oleh pelatih.

Jika Syaifudin sudah pasti tak masuk tim, pemain lain yang masih belum fit 100 persen jelang masuk pemusatan latihan adalah Fandi Eko Utomo. Pemain Persebaya itu masih dalam masa pemulihan usai cedera engkel saat menjalani tur ke Italia, Juli lalu.

"Saya dapat laporan kondisinya sudah 80 persen. Mudah-mudahan bisa 100 persen secepatnya," tutur pelatih 43 tahun tersebut.

Dalam laga ISL hari ini, banyak laga super ketat bakal tersaji. Mulai dari Persija-Barito, PBR-Persita, dan Mitra Kukar-PSM, Persela-Perseru. Bisa dipastikan, tiap tim akan ngotot dan biasanya laga berjalan dengan keras.