Pembagian KJP Dinilai Politis, Begini Kata Ahok
Kamis, 02 Maret 2017 – 13:34 WIB

Ahok. Foto: dok.JPNN.com
"Nah, itu merugikan saya dong, pemilihan 15 Februari. Banyak orang enggak terima KJP, saya rugi. Itu kenapa bilang enggak politis, orang Bank DKI mau jatuhkan saya?" ucap Ahok.
Lagi pula, Ahok menyatakan, ada penerima KJP yang tidak memilihnya pada Pilkada DKI Jakarta 2017.
"Itu di Luar Batang, pasar ikan, yang tinggal di rusun semua anak terima KJP di rusun. Pilih saya enggak? Enggak tuh," ungkapnya. (gil/jpnn)
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menanggapi anggapan yang menyebut pembagian Kartu Jakarta Pintar (KJP) di kantor Wali Kota Jakarta Selatan
Redaktur & Reporter : Gilang Sonar
BERITA TERKAIT
- Gubernur Pramono Panggil Kepala Disdik, Bahas Dana KJP yang Belum Cair
- Bank DKI Cairkan KJP Plus Tahap I 2025 kepada 707.622 Siswa
- Pramono Sebut Pencarian KJP Ditargetkan Sebelum Lebaran
- DPRD DKI Minta Program Kartu Air Sehat Harus Tepat Sasaran ke Warga yang Membutuhkan
- Pemprov DKI Cabut Bantuan untuk Ratusan Siswa, Anggota DPRD Geram
- Pilgub Jakarta 2024, Dharma-Kun: Kami Terbuka Terhadap Pendekatan Paslon Lain